6 Fakta Ruffed Grouse, Punya Cara Unik Bertahan Hidup di Musim Dingin

Salah satu 'game bird' yang tersebar luas di Amerika Utara adalah ruffed grouse. Mereka berada dalam famili Phasianidae dan memiliki nama ilmiah Bonasa umbellus. Panjang tubuhnya 40--50 sentimeter, lebar kepakan sayapnya 50--64 sentimeter dan beratnya 450--750 gram. Dengan postur tubuh tersebut, mereka bisa terbang hingga kecepatan 80 km/jam.
Ada dua ruffed grouse dengan penampilan berbeda yaotu abu-abu dan cokelat. Betina dan jantan punya bulu leher yang menonjol dan berkerut. Ada juga jambul di bagian atas kepalanya, terkadang nampak datar. Setelah tahu cirinya, mari kenalan dengan mereka melalui fakta berikut ini.
1. Wilayah penyebaran ruffed grouse

Spesies burung ini bisa kamu temukan di Kanada dan Amerika Serikat. Penyebarannya membentang dari Pegunungan Applachia melintasi Kanada hingga Alaska. Animalia menginformasikan bahwa mereka menghuni habitat hutan boreal, hutan gugur dan hutan campuran yang banyak pohon aspennya serta semak belukar.
2. Menu makannya menyesuaikan musim

Sebagian besar makanan dari ruffed grouse adalah tumbuh-tumbuhan. Saat musim gugur, menu makannya didominasi oleh buah-buahan lunak dan biji pohon ek. Sedangkan di musim dingin, makanannya terdiri dari aspen, birch dan willow. Mereka memu mencerna makanan kaya selulosa, memungkinkannya bertahan hidup dalam cuaca dingin ekstrem di habitatnya.
Melansir All About Birds, populasi yang berada di selatan cenderung memakan dedaunan dan buah-buahan dari tanaman seperti greenbrier, mountain laurel, christmas fren dan serta tanaman hijau lainnya. Walaupun begitu, ruffed grouse melengkapi dietnya dengan serangga dan invertebrata lainnya, terutama untuk burung muda yang butuh protein untuk pertumbuhannya.
3. Mereka tidak bermigrasi

Berdasarkan informasi dari American Bird Concervancy, ruffed grouse memang tidak bermigrasi, tapi melakukan perpindahan musiman dalam jarak pendek. Biasanya menuju ke wilayah yang punya lebih banyak perlindungan selama musim dingin. Populasinya bahkan berfluktuasi dengan siklus sekitar 10 tahun yang dipengaruhi oleh ketersediaan makanan dan tempat perlindungan.
Ruffed grouse cenderung pendiam dan hidup menyendiri, tapi bisa berkumpul dalam kelompok di area mencari makan. Mereka lebih aktif saat siang hari dan sering ditemukan mencari makan di tepi jalan pada pagi serta sore hari.
4. Punya cara unik untuk bertahan hidup saat musim dingin

Selama musim dingin, ruffed grouse punya perilaku unik yang disebut 'snow-roosting'. Mereka akan menggali lubang di dalam salju, untuk apa? Agar bisa melewati musim dingin dengan tetap hidup! Perilaku tersebut membantunya bersembunyi dari pemangsa sekaligus melindunginya dari cuaca ekstrem musim dingin. Jika ingin keluar, mereka akan mengintip keluar untuk mengamati lingkungan sekitar sebelum melompat keluar.
Ada juga adaptasi lainnya yang sangat membantu! Selama memasuki musim dingin, ada lapisan bulu tambahan yang tumbuh di kakinya untuk menjaganya tetap hangat. Bulunya tumbuh di tepi jari-jari kakinya, strukturnya seperti sisir kecil. Memudahkannya berjalan di atas salju tanpa tenggelam atau bahkan bertengger dengan nyaman di cabang yang tertutup salju.
5. Punya ritual pertunjukan yang luar biasa

Hal paling menarik untuk disaksikan pada burung adalah ritual pertunjukannya saat musim kawin. Pada spesies ini, ada pertunjukan 'drumming' yang dilakukan oleh jantan. Sebenarnya mereka tidak memukul benda apa pun, tapi hanya memukul udara.
Ketika sedang mengepakkan sayapnya dengan cepat, udara masuk ke bawah sayap sehingga menghasilkan gelombang suara seperti dentuman. Suara tersebut bisa terdengar hingga sejauh 400 meter atau lebih! Tertarik mendengarnya langsung?
6. Sistem perkawinan ruffed grouse

Sistem perkawinan ruffed grouse adalah poligini, jantan kawin dengan beberapa betina. Setelah ritual pertunjukan, betina membangun sarang berbentuk mangkok dari dedaunan, ditempatkan di tanah hutan, pangkal pohon atau batang kayu besar. Betina bertelur sebanyak 9--14 butir pada akhir bulan Mei hingga awal Juni. Masa inkubasinya berlangsung selama 23--24 hari.
Setelah menetas, anaknya langsung bisa berjalan dan bahkan mengikuti induknya ke tempat makan, lho. Anaknya sudah bisa terbang pada usia 10--12 hari dan dewasa reproduktif pada usia 1 tahun.
Ruffed grouse ternyata cenderung pendiam, tapi punya ritual pertunjukan menarik ketika memikat betina. Saat ini, total populasinya diperkirakan mencapai 18 juta burung. Karenanya, diklasifikasikan sebagai least concern oleh IUCN. Tapi, populasinya melangami penurunan.



















