Dibalut dengan Mitos, Ini 5 Fakta tentang Tiga Kerajaan Tiongkok Kuno

Kisahnya sering diangkat ke layar kaca dan game

Jika kamu hobi menonton film-film kolosal Asia, kisah-kisah mengenai Tiga Kerajaan Tiongkok pastinya tidak pernah dilewatkan. Begitu juga dengan game. Beberapa pengembang game besar beberapa kali mengangkat kisah legendaris dari Tiongkok ini dan hasilnya adalah sukses besar.

Nah, kali ini kita akan menggali sebuah sejarah mengenai kisah Tiga Kerajan besar yang konon dulunya pernah ada di Tiongkok. Apakah kisah-kisah tersebut hanya mitos belaka? Yuk, disimak artikelnya!

1. Tiga Kerajaan memang pernah ada namun kisahnya sering diselewengkan

Dibalut dengan Mitos, Ini 5 Fakta tentang Tiga Kerajaan Tiongkok Kunothoughtco.com

Kisah mengenai Tiga Kerajaan Tiongkok kuno memang benar-benar ada, meskipun di zaman modern lebih sering dimodifikasi untuk tujuan hiburan. Laman Britannica mencatat bahwa zaman tersebut ada pada era awal 200-an Masehi. Bahkan, kisah awal mereka sudah ada sejak tahun 184 Masehi. Sejarawan juga menyatakan bahwa kisah mengenai Tiga Kerajaan atau Tiga Negara ada di penghujung kekuasaan Dinasti Han.

Uniknya, di zaman modern ini kita sering disuguhkan cerita yang saling berbeda mengenai Tiga Kerajaan Tiongkok. Wajar saja, beberapa pihak memang memasukkan kisah-kisah legenda Tiongkok untuk tujuan hiburan sehingga ada banyak kisah asli yang dimodifikasi dan bahkan dikaitkan dengan mitos.

Tiga Kerajaan sebetulnya merujuk pada tiga pemimpin atau kaisar yang kala itu memimpin Tiongkok daratan. Padahal, seharusnya kekuasaan sebuah negara hanya boleh dipegang oleh satu orang kaisar atau raja. Ketiganya memiliki kekuatan dan pengaruh politik yang bisa dikatakan seimbang.

2. Siapa saja mereka?

Dibalut dengan Mitos, Ini 5 Fakta tentang Tiga Kerajaan Tiongkok Kunouschamber.com

Untuk memahami kisah mengenai Tiga Kerajaan Tiongkok, maka kisah kehancuran Dinasti Han juga wajib untuk disimak terlebih dahulu. Secara singkat, kejatuhan Dinasti Han sangat dipengaruhi oleh pemberontakan dari dalam istana itu sendiri. Mereka adalah kasim yang licik, panglima perang yang membelot, dan orang-orang kepercayaan yang sudah tidak lagi mendukung istana.

Nah, di lingkungan terdekat Dinasti Han ada beberapa orang berkuasa yang juga disebut panglima perang atau pemimpin militer. Mereka adalah Cao Cao (Cao Mengde) sebagai ahli strategi; Liu Bei sebagai keturunan pewaris Dinasti Han, dan Sun Quan sebagai pejabat berkuasa.

Ancient dalam lamannya menjelaskan bahwa di akhir-akhir masa pemerintahan Dinasti Han, ada banyak kasus yang membuat pihak istana kesulitan. Bahkan, banyak musuh dalam selimut yang menggerogoti kekuasaan istana dari dalam. Parahnya lagi, Kaisar Xian yang pada saat itu berkuasa justru dijadikan boneka oleh penguasa-penguasa istana.

Puncaknya, Dinasti Han mulai goyang pada saat memasuki tahun 200 Masehi. Beberapa penguasa istana membelot dan membentuk faksi masing-masing. Ada banyak faksi atau kelompok militer yang sangat kuat, namun hanya tiga faksi yang mampu benar-benar mendirikan kekuasaannya di tanah Tiongkok.

Baca Juga: Terkenal Makmur, Ini 5 Kerajaan Kuno di Afrika yang Paling Berpengaruh

3. Tiga Kerajaan Tiongkok mampu bertahan selama puluhan tahun

Dibalut dengan Mitos, Ini 5 Fakta tentang Tiga Kerajaan Tiongkok Kunobrewminate.com

Panglima militer Cao Cao memimpin negeri atau kerajaan Wei. Sedangkan Liu Bei memerintah negara atau kerajaan Shu. Lalu, Sun Quan menjabat sebagai pemimpin dari negara atau kerajaan Wu. Selama periode Tiga Kerajaan, Tiongkok lebih sering dilanda perang saudara.

Mereka bertiga sama-sama dianggap cakap dan pantas untuk memimpin Tiongkok. Namun, saat itu, setelah keruntuhan Dinasti Han, belum ada pihak yang bisa menyatukan Tiongkok di bawah satu bendera. Laman China Education Center menulis bahwa periode Tiga Kerajaan Tiongkok ada pada masa 220 - 280 Masehi atau sekitar 60 tahun.

Pada 265 Masehi, Dinasti Jin yang dipimpin oleh keluarga Sima, berhasil memulai lembaran baru untuk mendirikan fondasi sebagai dinasti Tiongkok berikutnya. Keluarga Sima mampu menaklukkan negara Wei dan negara Wu, sehingga dianggap pantas untuk menjadi dinasti berikutnya.

4. Dinasti Jin adalah dinasti yang mempersatukan Tiongkok di zaman Tiga Kerajaan

Dibalut dengan Mitos, Ini 5 Fakta tentang Tiga Kerajaan Tiongkok Kunowelcometochina.com.au

Penyatuan Tiongkok diawali dengan kudeta atau pemberontakan yang dilakukan oleh keluarga Sima yang awalnya mengikuti Cao Cao. Pada saat Cao Cao meninggal, kekuasaan kerajaan Wei diteruskan oleh anaknya yang bernama Cao Pi, di mana ia menjadi pendiri dari negara Wei atau Cao Wei (Bei Wei).

Menurut laman China Knowledge, Dinasti Jin didirikan oleh Sima Yan, yang akhirnya menjadi Kaisar Wu pada 265--289. Sima Yan sendiri merupakan salah satu keluarga dari jenderal besar yang mengabdi pada Cao Cao. Namun, kekuatan marga atau nama besar keluarga Sima terus tak terbendung dan puncaknya adalah kudeta yang meruntuhkan kekuasaan negeri Wei yang dibangun oleh Cao Pi.

Setelah selesai berurusan dengan kekuasaan Cao Pi, keluarga Sima segera melebarkan kekuasaan dan pengaruhnya ke semua wilayah Tiongkok, termasuk negara Wu dan Shu, di mana kedua wilayah ini merupakan negara kuat yang menjadi bagian dari Tiga Kerajaan. Puncaknya, pada 280--290, Dinasti Jin berhasil menaklukkan seluruh dataran Tiongkok dan menyatukannya di bawah satu kekuasaan kaisar.

5. Saat ini, kisah mengenai Tiga Kerajaan Tiongkok kerap diangkat di berbagai media hiburan

Dibalut dengan Mitos, Ini 5 Fakta tentang Tiga Kerajaan Tiongkok Kunochinahighlights.com

Beberapa game dan film pernah mengangkat tema mengenai kisah Tiga Kerajaan Tiongkok. Namun, tidak semuanya menampilkan kisah aslinya. Banyak dari kisah-kisah tersebut dimodifikasi dan bahkan diselewengkan sehingga terkesan banyak aksi dengan bumbu heroik.

Penulis novel pertama mengenai kisah Tiga Kerajaan ini, Luo Guanzhong, juga memodifikasi beberapa bagian ceritanya. Yup, novel karyanya yang berjudul Romance of the Three Kingdoms atau Sanguo Yanyi menjadi salah satu karya legendaris yang memuat kisah-kisah kelam Tiga Kerajaan Tiongkok kuno.

Ternyata, kisah-kisah mengenai Tiga Kerajaan atau Tiga Negara di zaman Tiongkok kuno memang merupakan kisah kelam yang penuh dengan pengkhianatan dan kudeta. Bagaimana menurutmu? Apakah kamu juga suka menonton dan mengikuti kisah-kisah Tiongkok kuno?

Baca Juga: 9 Momen Tersuram dalam Sejarah Umat Manusia, Cukup Sekali Saja! 

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya