4 Fakta Ilmiah Terkait Indra Pendengaran pada Anjing

ilustrasi anjing pelacak (unsplash.com/Jorge Alcala)

Indra pendengaran anjing ternyata mampu menangkap frekuensi antara 40 Hz hingga 65 ribu Hz, yaitu jauh lebih tinggi daripada manusia yang hanya bisa mendengar sekitar 20 HZ hingga 20 ribu Hz. Kemampuan ini juga bisa membuat anjing dapat mendengar suara ultrasonik yang digunakan dalam peluit khusus anjing.

Rentang frekuensi luas seolah menjelaskan mengapa anjing lebih sering bereaksi terhadap suara yang manusia anggap tidak ada. Dengan begitu, maka mereka dapat merespon berbagai rangsangan kecil yang ada di lingkungan, seperti pergerakan tikus hingga suara dari alat elektronik.

ilustrasi anjing pelacak (unsplash.com/gary smith)

Anjing memiliki lebih dari 18 otot di bagian telinganya yang memungkinkan mereka untuk menggerakkan telinga ke berbagai arah berbeda. Hal ini bisa membantu mereka untuk menemukan sumber suara dengan cara yang lebih akurat jika dibandingkan dengan manusia.

Pergerakan telinga anjing bukan hanya berfungsi untuk mendengarkan, namun juga menjadi bentuk ekspresi emosional yang ditunjukkannya. Posisi telinga dapat menunjukkan rasa ingin tahu, kewaspadaan, hingga bahkan rasa takut yang mungkin dialami.

ilustrasi anjing labrador (unsplash.com/Mitchell Orr)

Bukan hanya peka terhadap frekuensi tinggi, namun anjing juga bisa mendengarkan suara dari jarak 4 kali lebih jauh jika dibandingkan dengan kemampuan manusia. Artinya suara langkah atau kendaraan yang masih jauh dapat langsung ditangkap dengan jelas oleh anjing.

Kemampuan yang dimiliki anjing sangat berguna dalam aktivitas berburu atau menjaga rumah, sebab anjing dapat mendeteksi ancaman secara lebih awal. Hal ini pula yang menjadikan anjing dipercaya sebagai hewan penjaga yang efektif sejak zaman dahulu.

ilustrasi anak anjing (pexels.com/Torsten Dettlaff)

Meski memiliki pendengaran yang super tajam, namun nyatanya anak anjing terlahir dalam keadaan tuli atau tidak bisa mendengar. Indra pendengaran anjing ternyata baru berfungsi pada saat memasuki usia sekitar 3 minggu, sehingga hal ini mungkin jarang diketahui oleh banyak orang.

Setelah telinganya terbuka, maka kemampuan mendengar yang dimiliki anak anjing berkembang dengan sangat cepat. Dalam waktu singkat, mereka dapat menangkap suara dengan ketajaman yang bahkan melebihi manusia dewasa.

Indra pendengaran anjing merupakan salah satu anugerah alam yang sangat mengagumkan. Bahkan, hewan tersebut memiliki kemampuan pendengaran yang tajam, sehingga membantunya dapat bertahan hidup dengan baik dan mendeteksi keberadaan objek-objek yang ada di sekitarnya. Todak heran jika anjing kerap dijadikan sebagai sahabat, sekaligus mitra manusia dalam berbagai aspek kehidupan!