Kalian pasti tahu bahwa Indonesia merupakan salah satu negara dengan biodiversity tertinggi, aneka ragam flora dan fauna menghuni di sepanjang hutan. Tak heran beberapa spesies tanaman endemik Indonesia, baru diperkenalkan ke mancanegara.
Salah satunya adalah Nepenthes pudica yang baru dipublikasikan pada tahun 2022 berada di hutan Kalimantan. Dalam artikel ini, terdapat 5 fakta menarik seputar Nepenthes pudica, salah satu spesies kantong semar yang unik. Simak pembahasan berikut ini
Kebanyakan spesies dari kantong semar memiliki kantong pada ujung daun untuk menangkap mangsanya. Namun pada spesies ini memiliki ciri khas tersendiri yang tidak dimiliki spesies kantong semar lainnya.
Spesies ini dapat menghasilkan kantong melalui akar dan daun hal ini yang membuat spesies ini sangat berbeda. Selain itu spesies ini memiliki jenis kantong yang tumbuh pada akar yang cantik.
Spesies ini merupakan salah satu flora endemik Kalimantan yang hanya ditemukan di beberapa daerah berdekatan di bagian barat Kabupaten Mentarang Hulu Provinsi Kalimantan Utara. Tepatnya, tumbuhan ini ditemukan di Desa Long Loreh, Desa Long Lalang, Desa Long Bawang, dan Desa Long Pujungan.
Spesies ini tumbuh di hutan hujan tropis yang lembap dan teduh, pada ketinggian 1.000-1.200 meter di atas permukaan laut. Nepenthes pudica memiliki perangkap yang unik, yaitu perangkap bawah tanah.
Spesies ini termasuk dalam kelompok Nepenthes hirsuta atau kantong semar daun berbulu tetapi menunjukkan beberapa karakter yang unik dalam kelompok atau bahkan dalam genusnya. Hal ini berdasarkan beberapa bagian anatomi dari tanaman ini yang hampir mirip dengan kantong semar daun berbulu.
Salah satu kesamaan spesies ini dengan kelompoknya adalah memiliki perangkap yang berbentuk tabung. Selain itu spesies tanaman karnivora ini tumbuh di daerah tropis dan teduh yang sangat mirip dengan Nepenthes hirsuta.
Namun amat disayangkan Nepenthes pudica masuk dalam daftar tanaman yang dilindungi. Karena distribusinya yang terbatas, ukuran populasi yang kecil dan kemungkinan hilangnya habitat.
Dilansir dari IUCN Red List, spesies ini ditetapkan dengan status konservasi awal sebagai sangat terancam punah berdasarkan kategori dan kriteria daftar merah. Penyebab hilangnya habitat dari spesies ini karena deforestasi secara besar-besaran di hutan Kalimantan.
Spesies ini menempatkan kantong sepanjang 11 cm di bawah tanah, di mana mereka terbentuk di rongga atau langsung di tanah dan menjebak hewan yang hidup di bawah tanah, seperti semut, tungau, dan kumbang. Spesies ini sangat diperlukan guna menjaga sistem keseimbangan alam.
Hanya tiga kelompok tumbuhan karnivora yang diketahui dapat menjebak mangsa bawah tanah, tetapi mereka semua menggunakan mekanisme perangkap yang sangat berbeda dan, tidak seperti Nepenthes pudica, hanya dapat menangkap organisme yang sangat kecil. Spesies ini sangat unik jika dibandingkan dengan spesies kantong semar yang lain
Itulah lima fakta menarik tentang Nepenthes pudica. Namun sangat miris spesies ini menghadapi ancaman kepunahan yang dekat. Semoga kita dapat menjaga spesies ini agar tetap lestari dan tidak mengalami kepunahan, ya!