5 Fakta Rubah Sechuran, Pemakan Oportunis yang Misterius!

Spesies rubah ini pertama kali ditemukan di Gurun Sechura, mereka menghuni area kering di bagian barat daya Ekuador dan bagian barat Peru. Kamu bisa menemuinya di ketinggian setidaknya 1.000 meter dan mungkin bisa jauh lebih tinggi. Di area tersebut, rubah sechuran dikatakan berada di bagian barat Andes hingga ke pantai dan hutan kering.

Animalia menginformasikan bahwa beberapa fosil rubah sechuran diketahui berasal dari akhir periode Pleistosen di Ekuador dan Peru, berada di dekat area modern. Analisis genetik menunjukkan bahwa kerabat terdekatnya adalah rubah darwin.

Ada hewan sangat pemilih makanan dan ada pula yang bisa memakan hampir semuanya. Rubah sechuran masuk dalam kategori kedua sebab mereka adalah pemakan oportunis, mereka memiliki menu makan beragam berdasarkan ketersediaan di musim tertentu dan lokasi yang dihuninya. Makanannya bisa berupa serangga, hewan pengerat, telur burung dan bahkan bangkai hewan mati.

Mereka juga tidak masalah mengonsumsi biji-bijian dan buah tanaman tertentu. Rubah sechuran bisa bertahan lama tanpa minum sebab asupan airnya didapatkan dari makanannya. Sementara di Ekuador, mereka terlihat memangsa hewan ternak seperti ayam.

Cara berkomunikasi rubah sechuran di alam liar tidak diketahui dengan pasti. Tapi, mereka yang berada di penangkaran membuat suara berceloteh dengan nada tinggi untuk menarik perhatian. Jika ada ancaman atau pemangsa, rubah sechuran akan mendengus dan menggeram. Saat merasa lapar, mereka mengeluarkan seruan dua kata yang terdengar keras dan seperti rengekan, dilansir Kidadl.

Sama seperti cara berkomunikasinya, informasi mengenai sistem perkawinan rubah sechuran juga terbatas. Walaupun begitu, diketahui bahwa betina melahirkan di bulan Oktober dan November. Anak-anaknya membutuhkan waktu sekitar satu tahun untuk mencapai dewasa reproduktif dan bertahan hidup di alam liar sendirian. Rubah biasanya memiliki hubungan monogami, mereka hanya bersama satu pasangan seumur hidupnya.

Rubah ini memang diketahui memburu hewan ternak seperti anak domba, anak sapi dan ayam. Akan tetapi, mereka juga diburu oleh manusia, lho. Untuk apa? Rubah sechuran diburu untuk diambil beberapa bagian tubuhnya, biasanya digunakan untuk ritual magis, obat-obatan dan bahkan kerajinan tangan. Padahal keberadaan mereka sudah hampir terancam punah dan harusnya dilindungi.

Sayangnya, tidak banyak informasi yang tersedia mengenai rubah sechuran. Tapi setidaknya kamu sudah tahu bahwa mereka pemakan oportunis yang banyak diburu untuk berbagai tujuan, misalnya ritual magis, obat-obatan dan kerajinan tangan. Rubah sechuran diklasifikasikan sebagai Near Threatened oleh IUCN, tapi jumlah populasinya pastinya masih tidak diketahui. Menurutmu, rubah sechuran mirip dengan rubah apa?