Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penyebab Punahnya Megalodon, Hiu Purba Raksasa yang Hidup di Bumi

hiu megalodon (sciencenews.org)
hiu megalodon (sciencenews.org)

Merambah ke masa lalu yang misterius dan laut dalam yang gelap, megalodon, hiu purba raksasa yang menjadi penguasa samudra selama jutaan tahun, kini hanya tinggal sebagai kenangan fosil dalam catatan geologi Bumi. Kehidupan Megalodon yang megah dan mendominasi perairan purba menimbulkan pertanyaan besar tentang penyebab drastis punahnya.

Dalam artikel ini, kita akan menyelidiki faktor-faktor yang mungkin menjadi pemicu kiamat bagi makhluk laut ini, membongkar misteri seputar kepunahan Megalodon dan mengungkap lapisan cerita yang tersembunyi di dasar lautan sejarah.

1. Perubahan Iklim

perubahan iklim (climate.nasa.gov)
perubahan iklim (climate.nasa.gov)

Perubahan iklim dapat menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada kepunahan Megalodon. Megalodon adalah hiu berdarah panas, dan perubahan suhu laut yang lebih dingin dapat membuatnya sulit untuk mengatur suhu tubuhnya. Perubahan suhu juga dapat berdampak pada pasokan makanan megalodon.

2. Kurangnya mangsa

mangsa megalodon (newsroom.ucla.edu)
mangsa megalodon (newsroom.ucla.edu)

Selain perubahan iklim, kelangkaan mangsa juga diduga menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada kepunahan megalodon. Pada periode Pliosen, populasi mamalia laut, seperti paus dan lumba-lumba, mulai menurun. Hal ini membuat megalodon semakin sulit dalam mencari makanan, sehingga hiu ini akhirnya punah karena kurangnya mangsa.

3. Kerentanan terhadap Penyakit

penyakit pada megalodon (livescience.com)
penyakit pada megalodon (livescience.com)

Sama seperti spesies lainnya, Megalodon rentan terhadap penyakit dan tekanan lingkungan. Perubahan lingkungan dapat menimbulkan patogen baru atau faktor lain yang berdampak negatif terhadap kesehatan megalodon, sehingga pada akhirnya membuat spesies ini punah.

4. Tantangan Reproduksi

reproduksi megalodon (edition.cnn.com)
reproduksi megalodon (edition.cnn.com)

Megalodon memiliki masa kehamilan yang relatif lama, kemungkinan besar hanya melahirkan sedikit keturunan dalam satu waktu. Jika tekanan lingkungan mempengaruhi kemampuan mereka untuk bereproduksi dengan sukses, hal ini dapat menyebabkan penurunan populasi.

5. Persaingan dengan predator lainnya

predator megalodon (a-z-animals.com)
predator megalodon (a-z-animals.com)

Megalodon diperkirakan merupakan predator puncak di lautan pada masanya. Namun pada periode Pliosen, muncul beberapa predator baru yang juga mengincar mangsa megalodon, seperti paus pembunuh dan hiu putih besar. Persaingan dengan predator-predator ini diduga menjadi salah satu faktor yang berkontribusi terhadap kepunahan megalodon.

Kepunahan megalodon meninggalkan lubang besar di lautan purba. Fosilnya adalah pengingat misterius tentang masa lalu, dan mereka menginspirasi kita untuk terus belajar tentang alam dan evolusi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us