Arema Akui Persija Jadi Kandidat Juara Liga 1 Musim 2022/23

Bekasi, IDN Times - Ujian berat akan dihadapi oleh Arema FC saat melawat ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (12/2/2023). Mereka akan menghadapi Persija Jakarta yang performanya tengah menanjak belakangan ini.
Menjadi berat, karena situasi yang dialami Arema dan Persija begitu berbeda. Persija tengah stabil, bahkan performanya kian menjanjikan.
Namun, Arema masih kelimpungan, karena berbagai faktor. Pun, mereka baru kehilangan pelatihnya, Javier Rocha.
Caretaker Arema, Putu Gede Dwi Santoso, mengakui jika Persija kini lebih mengerikan. Racikan Eropa ala Thomas Doll, menurut Putu Gede, disebutkannya membuat permainan Macan Kemayoran jadi bertenaga.
"Mereka jadi lebih bertenaga, ini satu pelatih yang berani mencoba beberapa pemain muda dan ketemu (berhasil)," katanya saat konfrensi pers di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Sabtu (11/2/2023).
1. Akui taring tajam Persija

Putu Gede juga menyatakan Persija merupakan salah satu kandidat juara di musim ini. Bagi Putu Gede, Persija tampil begitu ganas, terutama saat main di kandang.
"Ketika main di kandang, Persija begitu impresif. Kualitas timnya bagus, dipadu dengan skema Thomas Doll. Mereka memiliki kemampuan olah bola yang prima. Tim yang memang pantas untuk menjadi kandidat juara, bersama Persib Bandung dan PSM Makassar," katanya.
2. Tidak gentar dengan kehadiran Witan

Meski begitu, Putu Gede menyatakan Arema tak akan gentar menghadapi Persija. Meski juga sudah diperkuat Witan Sulaeman, Putu Gede percaya diri Persija harus bersusah payah menjinakkan Singo Edan.
"Gak mudah buat Witan, karena baru beberapa hari bergabung. Kadang, pemain juga sekali main dengan tim baru bisa langsung cocok, ketemu. Tapi, mereka butuh penyesuaian juga," katanya.
3. Optimis menang

Arema, ditegaskan Putu Gede, juga sedang diselimuti kepercayaan diri tinggi usai menang atas RANS Nusantara FC. Dia menyatakan kemenangan itu menjadi motivasi buat tim.
Diharapkannya pula, Arema bisa mencari celah dengan menemukan satu sektor krusial di Persija. Dia ingin anak-anak asuhnya cermat dan mengeksploitasinya.
"Bisa kami manfaatkan, satu pemain juga sangat bisa mengganggu tim, itu yang saya harapkan. Kondisi pemain kami normal dan motivasinya meninggi," ujar Putu Gede.