Strategi yang Bikin ONIC Menang dari BTR di Group Stage M5

Pertandingan pertama ONIC di babak Group Stage M5 World Championship sangat cemerlang. ONIC berhasil clean sweep BTR dalam dua match. Tentunya hal tersebut jadi momen membanggakan yang bikin fans ONIC bersorak-sorai.
Di balik kemenangan telak tersebut, tentunya ada strategi yang bikin ONIC menang dari BTR di Group Stage M5. Kira-kira, strategi apa yang dilakukan oleh ONIC untuk bisa mendominasi BTR seperti pada match M5 Sabtu (2/12/2023) lalu? Yuk, simak pembahasannya!
1. Bermain fast game dengan terus memberikan tekanan pada tim BTR

Salah satu hal yang paling jadi sorotan di pertandingan pertama ONIC di Group Stage M5 World Championship ini adalah cepatnya ONIC menyelesaikan pertandingan dengan dominasi total. Babak pertama hanya berjalan 11 menit, sementara babak kedua 13 menit. ONIC berhasil menumbangkan BTR pada menit-menit awal fase mid game.
Pada pertandingan pertama, ONIC menggunakan strategi 3-Man-Play untuk invade ke jungle musuh, kadang EXP laner juga ikut bergerombol buat ganking. Alhasil pada 6 menit awal pertandingan saja selisih gold mencapai 6 ribu, lalu turret side lane BTR juga sudah dihabisi oleh ONIC dan map sudah dikuasai sepenuhnya oleh ONIC. Dengan tekanan terus-terusan ini, jungler BTR tidak mampu berkembang dan tim mereka tak bisa bertahan sampai mid game.
2. ONIC bermain mengandalkan hero dengan durabilitas tinggi

Dalam pertandingan melawan Bigetron Sons ini ONIC menggunakan hero dengan durabilitas tinggi. Di match pertama ONIC membawa Terizla dan Tigreal yang memang spesialis aggro. Di pertandingan kedua ONIC membawa Mathilda, Khaleed, dan Kadita, deretan hero tanky yang punya durabilitas tinggi.
Match pertama yang baru berjalan 2 menit, ONIC berhasil mendapat turtle pertama, dan memonopoli turtle berikutnya karena musuh ragu war dengan adanya Tigreal dan Terizla yang tanky abis. Di match kedua BTR tambah terpuruk dengan adanya Khaleed dan Mathilda yang membuat diri mereka sebagai umpan ganking.
3. Jago ambil celah dan momen blunder di base

Momen krusial yang jadi kunci kemenangan ONIC di pertandingan pertama terjadi saat ONIC menyerbu base BTR bersama Lord dari gold lane. Salah satu blunder terjadi saat Supper Uppa dengan Claude-nya tidak sabar dan mengejar Sanz dengan ultimate-nya. ONIC memanfaatkan hal tersebut dengan langsung rush ke dalam base.
Kiboy dengan hero Tigreal berhasil bikin panik dengan ulti Implosion mengenai 3 hero BTR yang mencoba bertahan. Inisiasi Kiboy tersebut langsung di-follow up oleh tim yang langsung menghabisi sisa hero musuh, termasuk Claude yang sudah CD ultimate-nya. Serangan ini sekaligus jadi penutup match yang berlangsung kurang lebih 11 menit.
4. Memaksimalkan kelihaian Kiboy melakukan invade

Di pertandingan kedua, Kiboy masih menunjukkan taringnya sebagai salah satu roamer terbaik asal Indonesia. Di game ini doi menggunakan Mathilda, hero support dengan mobilitas tinggi. Kiboy langsung bertaji dari awal game! Momen Kiboy merebut buff merah dari Martis BTR di menit keempat, memberi jalan ONIC untuk semakin menekan game flow dari BTR hingga mereka tak mampu mengimbangi level dan gold ONIC di sepanjang permainan.
Permainan agresif Kiboy terbukti sangat efektif, baik Mathilda maupun Tigreal di babak pertama, menunjukkan inisiasi berani yang bikin musuh kelabakan. Tak heran doi menjadi MVP di dua pertandingan ini. Padahal banyak superfans memprediksi Kairi yang akan jadi bintang pertandingan.
5. Main aggro untuk memancing BTR mengeluarkan skill

Strategi aggro adalah satu alasan mereka memilih hero dengan durabilitas tinggi. Aggro adalah teknik memancing hero lawan untuk mengeroyok dan mencoba membunuh salah satu unit yang memang sengaja menjadi target mudah. Strategi aggro ONIC ini terbukti berhasil membuat tim BTR lengah karena nafsu.
Salah satu momen aggro yang paling jadi highlight di pertandingan ONIC vs BTR adalah di babak kedua. Kairi dengan Guinevere berhasil membuat seluruh hero musuh mengeluarkan ulti-nya, hebatnya dengan bantuan Kiboy doi bisa meloloskan diri dengan HP yang tinggal secuil. Kiboy dengan Mathilda juga jadi samsak sepanjang permainan.
Strategi yang bikin ONIC menang dari BTR di Group Stage M5 sangatlah full pressure dan membuahkan kemenangan. Gak bisa dimungkiri, penggunaan hero tanky memang lagi meta di M5 World Championship kali ini. Kira-kira playstyle apalagi yang akan digunakan ONIC di match berikutnya, ya?