5 Turnamen Esports Kelas Dunia yang Pernah Digelar di Indonesia

Prestasi esports Indonesia memang masih belum sementereng dibanding negara lain yang dunia esports-nya sudah lebih dulu maju. Tetapi, perkembangan esports di tanah air sekarang sudah jauh lebih baik jika dibandingkan dengan 10 tahun lalu. Esports Indonesia kini telah menjadi industri di mana banyak pihak yang berkecimpung di dalamnya untuk mencari profit.
Makin hidupnya industri esports di Indonesia bisa ditilik dari keberhasilan menggelar banyak turnamen besar tingkat nasional dan internasional. Khususnya untuk tingkat internasional, beberapa kompetisi level dunia bahkan pernah diselenggarakan di Indonesia dan membuktikan bahwa negara ini mampu menggelar event bergengsi di ranah esports. Setidaknya, pernah ada lima turnamen esports kelas dunia yang pernah digelar di Indonesia.
1. M4 World Championship, kejuaraan dunia Mobile Legends musim keempat

Indonesia mendapatkan kehormatan sebagai tuan rumah kejuaraan dunia Mobile Legends musim keempat pada bulan Januari 2023. Setelah menunggu beberapa tahun, Indonesia akhirnya mendapatkan kepercayaan Moonton untuk menyelenggarakan M World Championship setelah sebelumnya digelar di Malaysia dan Singapura. Meski pada M4 World Championship dua tim Indonesia gagal juara, Indonesia tetap dianggap sukses sebagai penyelenggara. Pada turnamen yang diadakan di Bali United Studio ini, tim ECHO dari Filipina keluar sebagai kampiun setelah mengalahkan Blacklist International di partai puncak.
2. IESF World Championship 2022, kejuaraan dunia esports yang digelar oleh federasi esports internasional

Federasi Esports Internasional (IESF) mendaulat Indonesia sebagai tuan rumah kejuaraan dunia esports pada Desember 2022 di Bali. Itu merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi Indonesia karena ini merupakan salah satu turnamen esports terbesar di dunia. Total ada tujuh cabang yang dipertandingkan di IESF World Championship, mulai dari Mobile Legends sampai CS:GO. Indonesia keluar sebagai juara umum setelah sukses memenangi cabang Mobile Legends, Dota 2, dan eFootball.
3. Bali Major 2023, salah satu rangkaian Major Series Dota 2

Setelah sekian lama menunggu, akhirnya Valve menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Major Series atau turnamen reguler Dota 2. Tidak ada tim dari Indonesia yang berlaga di Bali Major. Namun, ini merupakan sebuah kebanggaan karena Major Series bukanlah turnamen esports sembarangan. Sebab, Dota 2 bisa dikatakan sebagai salah satu game esports terbesar di dunia. Dengan diadakannya turnamen internasional Dota 2 di Bali, diharapkan momen tersebut juga bisa menjadi salah satu bentuk memperkenalkan Indonesia ke para pecinta esports di berbagai negara. Di Bali Major 2023, Gaimin Gladiators menjadi juara usai mengalahkan Team Liquid di partai final.
4. MSC 2017 dan 2018, dua turnamen Mobile Legends di awal kemunculannya

MLBB Southeast Asia Cup (MSC) atau kejuaraan dunia Mobile Legends Asia Tenggara ternyata telah lebih dulu diadakan sebelum M World Championship. MSC pertama dilangsungkan pada 2017 atau ketika Mobile Legends masih menjadi game baru. MSC 2017 dan 2018 diadakan di Indonesia. Saat itu, tim pesertanya banyak yang sudah tidak terlihat lagi di era sekarang ini. Pada MSC 2017, Indonesia diwakili oleh Saint Indo dan Elite8 Esports. Sementara itu, yang keluar sebagai juara adalah IDONTSLEEP Esports dari Thailand. Sedangkan, pada MSC 2018 yang menjadi juara adalah Aether Main dari Filipina.
5. Asian Games 2018 Esports, melahirkan sejarah baru bagi industri esports Asia

Asian Games 2018 yang diadakan di Jakarta dan Palembang merupakan event bersejarah bagi dunia esports. Untuk pertama kalinya esports diikutsertakan dalam ajang olahraga multi event 4 tahunan terbesar di Asia tersebut. Meski baru bestatus sebagai cabor uji coba, itu merupakan momen penting bagi perkembangan esports, di mana olahraga elektronik berhasil masuk ke dalam kompetisi olahraga tradisional. Sebelumnya, esports selalu dipandang sebelah mata dan belum bisa disejajarkan dengan olahraga konvensional. Di Asian Games 2018, terdapat enam game esports yang dipertandingkan. Indonesia sendiri berhasil membawa pulang satu medali emas lewat game Clash Royale.
Makin besarnya industri esports di Indonesia, bukan tidak mungkin bagi kita untuk menyelenggarakan turnamen esports yang lebih besar lagi di masa mendatang. Mungkin bisa The International atau turnamen game prestisius lainnya. Siapa tahu, bukan?