Apindo Gandeng Medef, Perkuat Kerja Sama Bisnis Keluarga RI-Prancis

29 Mei 2025, 10:50 WIB

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dan Mouvement des Entreprises de France (Medef) melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) guna memperkuat kerja sama strategis.. (Dok/Istimewa).

Intinya sih...

Apindo dan Medef tandatangani MoU untuk memperkuat kerja sama strategis di berbagai sektor di Indonesia dan Prancis.
MoU bertujuan membuka kemitraan jangka panjang lintas sektor, termasuk perhotelan, manufaktur, agribisnis, properti, industri kreatif, dan family office.
Kerja sama antara Apindo dan Medef akan mendirikan jaringan bisnis keluarga, mendorong pertukaran pengetahuan terkait perencanaan suksesi, mengangkat family office sebagai pilar penting, dan menyelenggarakan Forum Bisnis Keluarga setiap tahun.

Jakarta, IDN Times - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dan Mouvement des Entreprises de France (Medef) melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) guna memperkuat kerja sama strategis. Langkah ini diambil untuk mempererat hubungan antara perusahaan dan bisnis keluarga di Indonesia dan Prancis.

Ketua Umum Apindo, Shinta Widjaja Kamdani menyebut perjanjian ini bertujuan membuka kemitraan jangka panjang lintas sektor, termasuk sektor perhotelan, manufaktur, agribisnis, properti, industri kreatif, serta pengembangan family office.

1. Bisnis keluarga mewakili lebih dari 70 persen sektor swasta Indonesia-Prancis

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Kamdani di Jakarta, Rabu (13/5/2025). (IDN Times/Trio Hamdani)

Dia mengatakan MoU tersebut memperkuat hubungan historis dunia usaha kedua negara. Menurutnya, MoU itu juga mencerminkan visi bersama dalam memberdayakan bisnis keluarga sebagai pilar pertumbuhan ekonomi dan warisan lintas generasi.

“Bisnis keluarga mewakili lebih dari 70 persen sektor swasta di Indonesia dan Prancis, dengan total aset mencapai lebih dari 1,2 triliun dolar AS. Kesepakatan ini membuka peluang nyata untuk kolaborasi bisnis, investasi lintas negara, serta pertukaran praktik tata kelola antar generasi,” ujar Shinta dalam acara Indonesia–France Business Forum 2025 di Gedung AA. Maramis, Kementerian Keuangan, dikutip Kamis (29/5/2025).

2. Sejumlah poin kerja sama yang disepakati

Kunjungan Prancis ke Indonesia di Istana Merdeka disambut anak-anak Sekolah Dasar, Jakarta pada Rabu (28/5). (dok. Tim Komunikasi Prabowo)

Nota Kesepahaman ini sejalan dengan perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani antara Medef dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada 18 Februari 2025, dan dimaksudkan untuk semakin memperkuat hubungan bilateral, khususnya di bidang bisnis keluarga dan kolaborasi family office.

Adapun poin-poin kerja sama yang disepakati antara lain sebagai berikut:

Mendirikan jaringan bisnis keluarga Indonesia–Prancis, dimulai dengan klaster sektor seperti perhotelan, real estat, agri-food, fesyen, dan manufaktur;
Mendorong pertukaran pengetahuan terkait perencanaan suksesi, tata kelola warisan keluarga, dan kepemimpinan generasi penerus;
Mengangkat family office sebagai pilar penting dalam menjaga keberlanjutan finansial, filantropi lintas negara, dan investasi jangka panjang;
Menyelenggarakan Forum Bisnis Keluarga Indonesia–Prancis setiap tahun secara bergiliran di kedua negara.

3. Tingkatkan hubungan bisnis Prancis-Indonesia

Kunjungan Prancis ke Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu (28/5). (dok. Tim Komunikasi Prabowo)

Sementara itu, Vice Chairman Medef International, Francois Corbin, menyatakan bahwa MoU ini akan meningkatkan kerja sama antara kedua belah pihak, serta mempererat hubungan bilateral Indonesia–Prancis.

“Kolaborasi ini menjadi katalis penting untuk meningkatkan hubungan bisnis Prancis Indonesia, tidak hanya melalui perusahaan besar, tetapi juga melalui warisan keluarga yang telah terbentuk,” ujar Corbin.