Pembangunan MRT Harmoni-Mangga Besar Dimulai, Target Rampung 2028

12 Sep 2022, 17:48 WIB

Groundbreaking proyek MRT fase 2A jalur Harmoni-Mangga Besar dan Pembukaan Kembali Kawasan Kota Tua. (dok. Kemenhub)

Jakarta, IDN Times - Pembangunan proyek MRT fase 2A segmen Harmoni-Mangga Besar resmi dimulai. Proyek tersebut ditargetkan rampung pada 2028, alias memakan waktu pembangunan sekitar 6 tahun.

"MRT fase 2A (koridor selatan-utara) ini akan kita mulai dan akan diteruskan sampai Ancol. Tidak hanya kita bangun selatan-utara, tetapi juga nantinya kita akan bangun MRT fase 3 koridor timur – barat dan juga fase 4 dari Fatmawati sampai TMII,” ujar Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi dikutip dari keterangan resmi, Senin (12/9/2022).

1. MRT fase 2A jalur Harmoni-Mangga Besar membentang sepanjang 6,3 km

Groundbreaking proyek MRT fase 2A jalur Harmoni-Mangga Besar dan Pembukaan Kembali Kawasan Kota Tua. (dok. Kemenhub)

Jalur MRT Harmoni–Mangga Besar merupakan bagian dari proyek MRT Fase 2A, yang membentang sepanjang 6,3 km dari Thamrin sampai ke Jakarta Kota, yang melewati tujuh stasiun bawah tanah yaitu Thamrin-Monas-Harmoni-Sawah Besar-Mangga Besar-Glodok-Kota.

Pembangunan MRT Fase 2A terbagi atas tiga paket, yakni CP 201, CP 202, dan CP 203. Untuk Fase 2A CP 202 membentang sepanjang 1,8 km melewati tiga stasiun bawah tanah, yakni Stasiun Harmoni-Sawah Besar-Mangga Besar.

2. Proyek MRT Harmoni-Mangga Besar lalui kawasan warisan sejarah

Groundbreaking proyek MRT fase 2A jalur Harmoni-Mangga Besar dan Pembukaan Kembali Kawasan Kota Tua. (dok. Kemenhub)

MRT Fase 2A akan melewati kawasan warisan sejarah (heritage) yang juga menjadi destinasi wisata, salah satunya yaitu di kawasan Kota Tua, Jakarta Kota.

Bersamaan dengan peletakkan batu pertama alias groundbreaking proyek MRT fase 2A jalur Harmoni-Mangga Besar, Kemenhub dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga meresmikan pembukaan kembali Kawasa Kota Tua. Dalam acara itu, turut hadir Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

“Saya mendukung pembukaan kembali Kawasan Kota Tua oleh Pemprov DKI yang nantinya akan memberikan nilai tambah bagi kehadiran MRT. Dengan dilewati MRT, diharapkan kawasan Kota Tua ini akan menjadi destinasi wisata favorit masyarakat,” tutur Budi.

3. RI bisa hemat puluhan triliun rupiah jika masyarakat beralih pakai angkutan massal

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi. (dok. Kemenhub)

Dalam acara itu, Budi kembali mengimbau masyarakat untuk beralih menggunakan angkutan massal. Menurutnya, langkah itu bisa melahirkan penghematan hingga puluhan triliun rupiah, karena berkurangnya konsumsi BBM.

“Apa yang kita lakukan ini menjadi contoh bagi kota-kota lainnya untuk menjadikan angkutan massal sebagai prioritas. Dengan semakin banyak masyarakat yang beralih dari kendaraan pribadi ke angkutan massal, kita bisa berhemat puluhan triliun (dari biaya BBM). Semoga MRT ini menjadi kebanggan kita semua,” ujar dia.