Pengusaha Janji Tak Cicil THR ke Karyawan

04 Apr 2023, 21:11 WIB

Ketua Umum APINDO, Hariyadi Sukamdani. Dok.Humas Kemnaker

Jakarta, IDN Times - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) memastikan kesanggupan pengusaha untuk membayar tunjangan hari raya (THR) keagamaan secara penuh tanpa dicicil.

Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani menyebut, hingga saat ini tidak ada anggota Apindo yang menyampaikan kesulitan dalam membayarkan THR keagamaan.

"Saya rasa sekarang mungkin gak ada ya (pembayaran THR dicicil) karena saya gak pernah dengar laporannya sih. Jadi mudah-mudahan sih gak ada. Sampai hari ini belum ada laporan perusahaan yang mengalami kesulitan untuk bayar THR," katanya dalam acara buka puasa bersama Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) di Grand Sahid Jaya, Selasa (4/4/2023).

1. Pengusaha sebut ekonomi sudah mulai pulih

ilustrasi ekonomi (IDN Times)

Hariyadi menjelaskan, pengusaha sudah mempersiapkan jauh-jauh hari untuk memberikan THR kepada karyawannya. Terlebih, perekonomian juga sudah mulai pulih setelah terpukul akibat pandemik.

"Kalau dari kami Insyaallah gak ada masalah ya karena kita jauh-jauh hari sudah mempersiapkan dan juga dibantu oleh pemulihan ekonomi yang juga berjalan dengan baik. Jadi, artinya perusahaan bisa mempersiapkan, mengalokasikan dananya sesuai dengan waktu, dengan jadwalnya," ujar dia.

Bahkan pengusaha yang bergerak di sektor padat karya yang pada saat pandemik COVID-19 mengalami kesulitan membayar THR, sejauh ini tidak ada yang menyampaikan kesulitan.

2. Pemerintah berterima kasih kepada pengusaha

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dalam buka puasa bersama Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) di Grand Sahid Jaya, Selasa (4/4/2023). (IDN Times/Trio Hamdani)

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah pun menyampaikan terima kasih kepada Apindo, yang sudah menyampaikan imbauan kepada para pengusaha agar menaati aturan pembayaran THR.

"Saya terima kasih sekali lagi kesiapan teman-teman Apindo untuk membayar THR sesuai dengan ketentuan, dan tidak dicicil, dan saya mendengar juga sudah mulai membayar THR. Artinya memang imbauan pemerintah agar jauh hari sebelum H-7 (Lebaran) sudah dibayarkan," tambahnya.

3. Ada 1.739 perusahaan tak taat bayar THR di 2022

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah (dok. Kemnaker)

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) sebelumnya menyampaikan, ada 1.739 perusahaan tak taat mengikuti ketentuan membayar THR pada 2022.

Ida mengatakan, dari 1.739 perusahaan yang dilaporkan ke Posko THR tahun lalu, sebanyak 1.185 perusahaan telah ditindaklanjuti.

"Ada 1.185 perusahaan telah dilakukan tindak lanjut oleh Pengawas Ketenagakerjaan Daerah," kata Ida dalam konferensi pers kebijakan pembayaran THR 2023, Selasa (28/3/2023).