Prabowo Sudah Bersurat ke DPR soal Basuki Jadi Kepala OIKN
- Presiden Prabowo mengirim surat kepada pimpinan DPR untuk penunjukan Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN definitif.
- Disposisi dari pimpinan DPR tentang penunjukan Basuki belum dikeluarkan sehingga posisi Kepala OIKN definitif belum terisi.
Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto telah mengirimkan surat kepada pimpinan DPR RI untuk penunjukan Basuki Hadimuljono sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) definitif.
Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, mengungkapkan surat presiden yang berisi penunjukan Basuki Hadimuljono sebagai Kepala Otorita IKN sudah diterima oleh pimpinan DPR RI.
"Perlu saya sampaikan di awal surat presiden terkait dengan penunjukan Pak Basuki Hadimuljono telah sampai ke pimpinan DPR RI," kata dia dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan jajaran OIKN, Rabu (30/10/2024).
1. Saat ini masih menunggu disposisi dari pimpinan DPR
Namun, kata dia, hingga saat ini disposisi dari pimpinan DPR tentang penunjukan Basuki sebagai Kepala IKN belum dikeluarkan. Akibatnya, posisi Kepala Otorita IKN definitif belum resmi terisi.
"Sampai dengan hari ini kita semua masih menunggu disposisi pimpinan karena itu Otorita IKN belum memiliki Kepala yang definitif," paparnya.
2. Komisi II undang Basuki rapat setelah penetapan resmi
Sejalan dengan itu, dia menyatakan sesi tanya jawab dalam RDP hari ini kemungkinan akan ditiadakan. Dia menjelaskan, pembahasan lebih lanjut akan dilakukan setelah penetapan Kepala OIKN secara definitif dan pihaknya akan kembali mengundang RDP.
"Saya kira sesi tanya jawab (dalam RDP hari ini) nanti mungkin akan kita tiadakan dulu. Karena begitu nanti definitif kita akan undang kembali," tambahnya.
3. Prabowo minta Basuki lanjut jadi Kepala Otorita IKN
Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, memastikan, Basuki Hadimuljono akan diangkat menjadi Kepala OIKN. Prasetyo menyampaikan, Presiden Prabowo Subianto telah meminta Basuki untuk melanjutkan perannya sebagai Kepala OIKN.
"Sudah, sudah, Pak Basuki diminta melanjutkan lagi," kata Prasetyo di Akademi Militer, Lembah Tidar, Minggu (27/10/2024).
