Sandiaga Dukung Rencana Air Asia Buka Penerbangan Langsung India-RI

Jakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menyambut positif rencana Air Asia membuka rute penerbangan langsung dari India menuju Indonesia. Rencana ini sudah dibicarakan dengan Perdana Menteri India Narendra Modi.
"Kita dorong untuk bisa diwujudkan segera, tadi baru saja bertemu dengan Perdana Menteri Modi," kata Sandiaga di Media Center, JCC, Kamis, (7/9/2023).
1. Wisman asal India yang berkunjung ke Indonesia capai 54,91 ribu

Berdasarkan data BPS, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) asal India ke Indonesia pada periode Juli mencapai 54,91 ribu kunjungan. Rata-rata lama tinggal wisatawan asal India itu mencapai 6,64 hari.
Sedangkan secara keseluruhan, kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia selama periode Juli mencapai 1,12 juta kunjungan. Jumlah ini naik 5,66 persen dibandingkan Juni 2023 atau month to month, dan naik 74,07 persen dibandingkan bulan yang sama pada tahun lalu atau year on year.
"India adalah penyumbang wisatawan nomor dua di Bali setelah Australia. Ini peningkatan yang signifikan dan belum ada direct flight," tegasnya.
2. Sandiaga Uno ingin penerbangan langsung dari India ke Depansar

Sandiaga menjelaskan, penerbangan langsung dari India ke Indonesia juga sudah dimulai tahun ini. Namun, masih terbatas melalui Jakarta dan Medan.
"Tahun ini sudah ada dimulai penerbangan langsung ke Indonesia melalui Jakarta dan juga Kualanamu. Namun, kita juga menginginkan agar bisa dibuka penerbangan langsung ke Denpasar, Bali, dan salah satu yang menjadi topik yang harus kita bicarakan adalah bagaimana ketersediaan pesawat," jelasnya.
3. Rencana Air Asia layani rute India-Indonesia bakal tingkatkan pariwisata

Untuk diketahui, maskapai IndiGo Airlines telah melakukan penerbangan langsung (direct flight) perdana maskapai dari India ke Indonesia dengan rute Mumbai-Jakarta.
Konektivitas menjadi kunci untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara, terlebih penerbangan langsung dari India ke Indonesia sudah lama dinantikan.
"Melalui penerbangan IndiGo ini, diharapkan akan mendatangkan lebih banyak wisman India ke Indonesia, sehingga berkontribusi pada peningkatan pendapatan devisa negara dari sektor pariwisata serta penambahan lapangan kerja,” kata Sandiaga.
Rencana Air Asia yang ingin melayani rute India hingga Indonesia, dinilainya akan berdampak positif terhadap pariwisata Indonesia.
"Ini akan sangat positif terhadap perkembangan pariwisata kita, di mana kita menargetkan tadinya awalnya 7,4 juta dinaikan jadi 8,5 juta. Dan per Agustus lalu kita sudah proyeksikan bahwa tahun ini akan tembus angka 10 juta," jelasnya.