Segini Biaya Hidup di Australia, Tempat Tinggal hingga Makan

Bagi sebagian orang Indonesia, Australia mungkin tidak hanya dikenal sebagai negara tetangga sebelah Selatan. Lebih dari itu, Australia sering dijadikan sebagai tempat melanjutkan pendidikan tinggi, liburan, hingga mencari nafkah bagi warga Indonesia.
Kualitas hidup di Australia memang dikenal lebih tinggi dibanding Indonesia. Negeri kanguru ini memiliki pendidikan kelas dunia, perekonomian yang kuat, hingga kota-kota yang modern. Secara lanskap alam hingga letak geografis, Australia pun tidak begitu jauh dari Indonesia.
Hal itu membuat tidak sedikit orang Indonesia memutuskan berkuliah atau bekerja di Australia, misalnya melalui program Working Holiday Visa (WHV). Namun, jika tertarik tinggal di Australia, penting untuk mengetahui biaya hidup di sana. Berikut kisaran biaya hidup di Australia, mulai dari tempat tinggal hingga hiburan.
1. Biaya tempat tinggal di Australia

Biaya hidup di Australia yang paling penting dipertimbangkan adalah tempat tinggal. Sebagai pendatang, ada beberapa pilihan tempat tinggal di Australia yang bisa dipilih, yaitu sewa rumah atau apartemen, akomodasi dari kampus bagi yang berkuliah, dan homestay.
Ketiga pilihan itu memiliki biaya yang berbeda-beda. Berikut kisaran biayanya:
1. Sewa rumah
Biaya sewa rumah di Australia bisa sangat beragam tergantung ukuran dan lokasi. Secara umum, biaya yang perlu dikeluarkan untuk sewa rumah bersama adalah 550 hingga 930 dolar Australia (AUD) atau setara Rp5,6 juta hingga Rp9,6 juta per minggu. Berarti, sekitar Rp22,7 juta hingga Rp38 juta per bulan.
2. Asrama mahasiswa
Bagi yang bertujuan ke Australia untuk kuliah, bisa memanfaatkan asrama mahasiswa sebagai tempat tinggal. Pilihan ini bisa memotong biaya transportasi ke kampus karena letak asrama biasanya dekat dengan area kampus. Biayanya bisa bervariasi, mulai dari Rp14 juta hingga Rp23 juta per bulan.
3. Homestay
Pilihan ketiga untuk tempat tinggal di Australia bisa dengan tinggal di homestay bersama keluarga lokal. Namun, perlu diperiksa bahwa keluarga yang akan tinggal bersama dapat memberikan lingkungan yang aman dan nyaman, khususnya bagi mahasiswa.
Biasanya biaya tinggal di homestay bersama keluarga lokal di Australia sekitar AUD 300 hingga AUD 650 atau Rp3 juta hingga Rp6,7 juta per minggu. Berarti, sekitar Rp12 juta hingga Rp26,8 juta per bulan.
2. Biaya makanan di Australia

Biaya makanan di Australia sangat penting diperhatikan karena akan menjadi pengeluaran rutin setiap hari. Sebenarnya, ada banyak pilihan tempat makan di Australia, mulai dari tempat makan sederhana, restoran menengah, hingga restoran mewah. Tinggal bagaimana seseorang memilih dan mengatur keuangannya.
Misalnya, untuk satu kali makan di tempat makan sederhana seperti casual dining atau foodcourt yang ada di Australia, satu orang bisa menghabiskan sekitar AUD 12–20 atau Rp120 ribu hingga Rp200 ribu per porsi. Jika makan tiga kali sehari, dalam sebulan bisa menghabiskan paling sedikit Rp10 juta.
Namun, ada pilihan yang lebih murah, yaitu dengan belanja bahan pokok dan masak sendiri di rumah. Rata-rata pengeluaran yang dibutuhkan untuk membeli bahan makanan pokok di Australia sekitar AUD 550 atau Rp5,6 juta per bulan.
Sebagai gambaran, berikut kisaran harga bahan makanan di Australia:
- Nasi: AUD 2–5 atau Rp20 ribu–Rp50 ribu per kg
- Telur: AUD 5–7 atau Rp50 ribu–Rp70 ribu per lusin
- Ayam: AUD 6–12 atau Rp60 ribu–Rp124 ribu
- Bawang merah dan putih: AUD 2–3 atau Rp20 ribu–30 ribu per kg
- Cabai: AUD 20–35 atau Rp200 ribu–Rp360 ribu per kg
- Kentang: AUD 3–5 atau Rp30 ribu–Rp50 ribu per kg
- Roti: AUD 4–6 atau Rp40 ribu–Rp60 ribu per kg
- Susu: AUD 2–3 atau Rp20 ribu–Rp30 ribu per liter
3. Biaya transportasi di Australia

Di Australia, pasti seseorang membutuhkan transportasi untuk bepergian. Salah satu pilihan transportasi yang paling terjangkau adalah dengan memanfaatkan transportasi umum di sana.
Transportasi umum di Australia terdiri dari bus, kereta, trem, hingga ferry yang sudah terintegrasi dengan baik oleh pihak pemerintah maupun swasta. Biasanya sistem yang digunakan adalah prepaid card ticketing, sehingga satu kartu bisa digunakan untuk lebih dari satu moda transportasi. Namun, beberapa negara bagian ada yang masih menerapkan sistem tiket satuan atau tunai.
Secara umum, biaya transportasi umum di Australia berkisar AUD 25–70 atau setara Rp250 ribu hingga Rp720 ribu per minggu.
4. Biaya penunjang tempat tinggal di Australia

Ada beberapa biaya penunjang hidup di Australia yang juga mesti diperhitungkan seperti air, listrik, dan internet. Di Australia, air termasuk sumber yang terbatas, sehingga seseorang perlu memperhitungkan biaya membeli air. Rata-rata biaya air bulanan di Australia sekitar AUD 90–110 atau Rp930 ribu hingga Rp1,1 juta.
Sedangkan pengeluaran untuk listrik di Australia bisa sekitar AUD 150–180 atau Rp1,5 juta hingga Rp1,8 juta per bulan.
Lalu, untuk paket internet, ada banyak pilihan provider telekomunikasi yang bisa digunakan di Australia seperti Telstra, Vodafone, Belong, dan Amaysim. Setiap provider juga menawarkan paket dan harga yang bervariasi, mulai dari Rp320 ribu untuk paket data 50 GB hingga Rp720 ribu untuk paket data 400 GB.
5. Biaya hiburan di Australia

Selain itu, jangan ketinggalan memasukkan anggaran untuk senang-senang atau hiburan di Australia. Ada banyak pilihan hiburan yang bisa dipilih, mulai dari nonton film di bioskop hingga jalan-jalan ke tempat wisata.
Sebagai gambaran, harga tiket bioskop di Australia berkisar Rp220 ribu hingga Rp250 ribu per tiket. Sedangkan tempat wisata di sana juga sangat bervariasi, mulai dari yang gratis, puluhan ribu rupiah, ratusan ribu rupiah, hingga jutaan rupiah per tiket. Untuk berjaga-jaga, siapkan biaya hiburan sekitar AUD 100–120 atau Rp1 juta hingga Rp1,2 juta per bulan.
6. Total biaya hidup di Australia

Berdasarkan kisaran biaya-biaya yang telah disebutkan, total biaya hidup di Australia untuk satu orang dalam satu bulan adalah AUD 3.100 atau Rp32 juta. Biaya tersebut sudah termasuk tempat tinggal, makan, transportasi, penunjang, dan hiburan.
Jumlah itu bisa sangat berbeda-beda bagi setiap orang karena tergantung gaya hidup, lokasi tempat tinggal, dan akomodasi lainnya.
Demikianlah kisaran biaya hidup di Australia, mulai dari tempat tinggal, makanan, transportasi, hingga hiburan. Tertarik pindah ke sana?