Bank Agen: Pengertian, Fungsi dan Contohnya
Pexels.com/AndreaPiacquadio
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bank memiliki banyak sekali cabang yang disesuaikan dengan letak geografis tertentu. Seperti adanya bank agen yang berada di daerah, sehingga membuat bank lebih leluasa dalam mensosialisasikan produknya.
Adanya bank agen ini akan membantu bank induk yang berada di suatu tempat yang tidak terjangkau oleh masyarakat tertentu. Sekarang ini agen bank berkembang seiring dengan kebutuhan layanan masyarakat, sehingga membuat masyarakat semakin mudah dalam mengakses bank itu sendiri.
Nah, apa itu bank agen dan apa saja bentuknya? Simak penjelasan lengkapnya dari IDN Times berikut ini.
Baca Juga: Sejarah Bank Indonesia, Bank Sentral Penjaga Kestabilan Nilai Rupiah
1. Apa itu bank agen?
Pexels.com/RODNAE ProductionsBank agen adalah bank yang menjadi cabang dari bank induk dan bertugas untuk membantu pelayanan kepada masyarakat secara lebih luas. Bank agen ini bisa menjangkau masyarakat yang jauh dari pusat kota, dan minim sosialisasi terkait dengan bank.
Bank agen juga memiliki pelayanan yang sama dengan bank induk. Dimana masyarakat bisa mendapatkan layanan perbankan layaknya di bank.
Dengan adanya bank agen ini, masyarakat tidak perlu harus jauh-jauh ke pusat kota. Karena sudah menjadi fungsi dari bank agen ini untuk menjangkau masyarakat secara lebih luas.
Keuntungan adanya program bank agen ini tentunya masyarakat akan lebih tertarik untuk menjadi nasabah. Selain itu, masyarakat juga akan merasakan kemudahan dalam mendapatkan layanan dari bank itu sendiri.
2. Fungsi bank agen
Ilustrasi Bank. (IDN Times/Aditya Pratama)Bank Agen bisa dikatakan sebagai perpanjangan tangan dari bank itu sendiri. Tugasnya pun sama layaknya bank induk yang berada jauh di pusat-pusat kota.
Nah, apa saja fungsi dari bank agen ini?
- Memasarkan produk bank secara lebih luas, dan menjangkau wilayah yang jauh dari pusat kota.
Masyarakat yang sama sekali tidak mengetahui bank akan dikenalkan dengan berbagai macam produk perbankan oleh bank agen ini. Hal ini tentunya akan menguntungkan bank, sehingga produk perbankan yang dimiliki akan semakin mudah diterima oleh para nasabah.
- Melakukan penyuluhan terkait fungsi bank, dan berbagai produk yang dimiliki.
Sampai sekarang, pengetahuan masyarakat terkait dengan bank masih minim. Dengan adanya bank agen ini tentunya akan mendorong pemahaman yang lebih baik terhadap fungsi dan tugas dari bank dalam memberikan layanan kepada masyarakat yang terkait dengan keuangan.
- Mempermudah masyarakat dalam mengelola keuangannya.
Bank agen secara langsung bisa memberikan bantuan kepada masyarakat dalam berbagai hal terkait produk perbankan. Misalnya membuat rekening, transfer uang, tarik tunai, dan lain sebagainya.
Editor’s picks
Baca Juga: Bank Digital Vs Bank Konvensional, Begini Menurut Dirut BRI
3. Contoh bank agen
Ilustrasi bank (IDN Times/Arief Rahmat)Sudah banyak bank yang membuat program bank agen ini. Berikut ini beberapa contoh dari program bank agen yang ada di Indonesia.
- Mandiri Agen
Contoh pertama adalah Mandiri Agen yang sekarang ini sudah mencapai 77 ribu agen di seluruh Indonesia pada 2020 lalu. Jumlah tersebut meningkat dari 33,7 ribu agen pada 2019 lalu.
Layanan branchless ini mudah ditemukan di dekat rumah. Sehingga masyarakat akan semakin mudah dalam melakukan transaksi melalui Mandiri Agen ini.
Banyak layanan yang disediakan, mulai dari pembuatan rekening, tarik dan setor tunai, membayar BPJS, PLN, telepon, kartu kredit, TV berlangganan, PDAM, pulsa, transfer, e-money, hingga pembayaran kredit kendaraan.
Dari adanya bank agen ini, Mandiri bahkan berhasil membuka 1 juta rekening baru di 2020. Adapun total transaksi yang dilakukan di Mandiri Agen ini mencapai Rp 5,3 triliun.
- BRILink
Bank agen dari BRI ini sudah memiliki 447 ribu agen yang tersebar di seluruh Indonesia. Hebatnya, transaksi yang dilakukan melalui agen BRILink ini pada tahun lalu mencapai Rp 800 triliun.
Total tersebut bahkan diperkirakan akan semakin tinggi pada 2021, yaitu sebesar Rp 1000 triliun. Hal ini diindikasikan bahwa pada 3 bulan pertama saja sudah mencapai Rp 250 triliun.
Beberapa layanan yang diberikan oleh BRILink ini relatif lengkap. Mulai dari proses tarik dan setor tunai, semua jenis pembayaran baik tagihan bulanan, maupun e-commerce.
Hanya saja, dalam layanannya belum ada layanan untuk pembukaan rekening baru. Program ini merupakan bentuk dari sharing dengan masyarakat yang juga memberikan kesempatan kepada masyarakat mendapatkan bagi hasil dari transaksi keuangan yang dilakukan.
- Agen Laku Pandai
Program ini merupakan layanan bank agen dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Agen Laku Pandai ini merekrut masyarakat untuk menjadi agen bank yang punya fungsi layaknya bank.
Program yang bisa dilakukan dari agen ini mulai dari pembukaan rekening, tabungan, pembayaran transaksi keuangan dan tagihan, hingga pemberian kredit mikro.
Ada 7 bank besar yang sudah bekerjasama dengan program yang dikeluarkan oleh pemerintah ini. yaitu BRI, Bank Mandiri, BCA, BTPN, BNI, BTN, dan Danamon.
Baca Juga: Profil Bank Muamalat, Bank Syariah Pertama di Indonesia
Itulah bank agen yang semakin mudah ditemukan oleh masyarakat karena dekat dengan rumah. Adanya bank agen ini juga memiliki berbagai bentuk yang masing-masing memiliki kreativitasnya sendiri dalam menarik minat nasabahnya.
Berita Terkini Lainnya
