7 Tips Finansial Rumah Tangga Pasangan Muda, Begini Step-Stepnya!

Rancang anggaran bulanan dan tentukan prioritasnya

Jakarta, IDN Times - Masalah keuangan menjadi salah satu permasalahan yang sering muncul di kehidupan rumah tangga khususnya untuk pasangan muda. Oleh karena itu, ketika memutuskan untuk hidup berpasangan, tentu membutuhkan penyesuaian dalam berbagai hal. 

Mengapa mengatur keuangan itu penting? Jika berbicara tentang uang, pastinya kamu dan pasangan harus terbuka dan juga transparan. Dengan mengatur keuangan rumah tangga bersama, kamu dilatih untuk disiplin dengan membuat anggaran rumah tangga.

Untuk menjalankan komitmen ini, membutuhkan komunikasi yang lancar dan diharapkan dapat menjamin rencana keuangan di masa depan dan menjauhkan keuangan rumah tangga dari utang. Apalagi, terdapat banyak faktor yang mempengaruhi cash flow keuangan rumah tangga.

Maka dari itu, penting nih bagi kamu dan pasangan untuk merencanakan keuangan yang lebih disiplin. Berikut cara mengatur keuangan rumah tangga pasangan muda dilansir AXA Mandiri, yang dikutip, Sabtu (3/6/2023).

Baca Juga: 5 Tips Sukses Atur Keuangan Bareng Pasangan

1. Lakukan komunikasi secara terbuka dengan pasangan

7 Tips Finansial Rumah Tangga Pasangan Muda, Begini Step-Stepnya!pexels.com/@rodnae-prod

Sempatkanlah kamu dan pasangan, untuk bisa mengobrol soal keuangan secara rutin. Kalau perlu, buatlah anggaran bersama di awal bulan.

Lakukan review bersama di akhir bulan. Masing-masing harus jujur dan terbuka mengenai kondisi keuangan yang ada. Jika ada masalah, duduklah berdua dan cari solusi terbaik.

2. Merancang anggaran bulanan

7 Tips Finansial Rumah Tangga Pasangan Muda, Begini Step-Stepnya!ilustrasi menyusun anggaran (pexels.com/Karolina Grabowska)

Banyak ahli yang menyarankan mempertimbangkan rasio ideal saat menentukan biaya rumah tangga keseluruhan. Sehingga, kamu dan pasangan dapat  mengadopsi aturan 50/30/20 untuk menganggarkan after-tax income (pendapatan setelah dipotong pajak). 

- Alokasikan 50 persen dari pemasukan untuk kebutuhan hidup atau rumah tangga termasuk utilitasnya, makanan transportasi, dan bahan bakar.

- Alokasikan 30 persen untuk pengeluaran fleksibel. Kategori pengeluaran ini termasuk hal-hal yang inginkan meski tidak dibutuhkan, misalnya saja hadiah ulang tahun, tiket nonton bioskop, gym membership, kopi pagi hari, dan sebagainya. 

- Alokasikan 20 persen untuk tujuan finansial jangka panjang seperti dana darurat, dana pensiun, dana pendidikan bagi buah hati, serta untuk melunasi seluruh utang.

Baca Juga: 4 Tips Perencanaan Keuangan Ini Gak Mesti Kamu Ikuti, Kok Gitu?

3. Catat seluruh pengeluaran dan tentukan prioritas

7 Tips Finansial Rumah Tangga Pasangan Muda, Begini Step-Stepnya!ilustrasi menyusun anggaran (pexels.com/Karolina Grabowska)

Kamu wajib memiliki catatan seluruh pengeluaran keuangan rumah tangga. Lakukan pencatatan secara rutin untuk memastikan pengeluaran tidak lebih besar dari penghasilan. 

Setelah kamu dan pasangan mengetahui pengeluaran rumah tangga secara detail, kamu bisa menganalisa kategori pengeluaran yang paling sering dikeluarkan dan menelusuri apakah kategori tersebut merupakan kategori pengeluaran yang prioritas atau tidak. 

Jika sudah membuat anggaran serta menentukan tujuan dan prioritas, langkah berikutnya adalah disiplin untuk merealisasikannya. Ajak pasangan untuk turut berkomitmen pada apa yang sudah direncanakan. 

4. Dana darurat wajib disiapkan

7 Tips Finansial Rumah Tangga Pasangan Muda, Begini Step-Stepnya!Ilustrasi memiliki dana darurat (pexels.com/karolina-grabowska)

Dana darurat akan membantu keuangan rumah tangga jika ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di masa depan. Adapun daftar pengeluaran untuk menghitung jumlah dana darurat yang harus disiapkan adalah kebutuhan pokok misalnya konsumsi harian, tagihan rutin bulanan (listrik, internet, air), transportasi, pembayaran sewa rumah/kos (jika ada).

Kemudian pengeluaran lainnya, seperti utang misalnya cicilan KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Pengeluaran ini tidak termasuk hiburan seperti liburan karena sifatnya bukanlah pengeluaran wajib.

5. Jaga rasio utang sesuai kemampuan keuangan rumah tangga

7 Tips Finansial Rumah Tangga Pasangan Muda, Begini Step-Stepnya!Pexels/RODNAE Productions

Menghindari utang adalah salah satu cara hidup tenang. Namun, jika ada beberapa faktor yang membuat kamu dan pasangan harus berhutang, lakukan tips berikut:

Pastikan berutang untuk kebutuhan pokok, seperti KPR atau cicilan rumah, cicilan kendaraan dan lainnya Jaga rasio uutang tidak lebih dari 30 persen penghasilan yang dimiliki agar rencana keuangan tidak terganggu.

Baca Juga: 5 Langkah Sehat Finansial meski Punya Beban Jadi Generasi Sandwich

6. Cari penghasilan tambahan dan mulai berinvestasi

7 Tips Finansial Rumah Tangga Pasangan Muda, Begini Step-Stepnya!Ilustrasi trading saham (pexels.com/D'vaughn Bell)

Penghasilan tambahan bisa menjadi penyelamat jika kamu tidak lagi bisa mengandalkan penghasilan utama. Kamu yang ingin pemasukan lebih, harus rajin mencari sumber lain selain gaji.

Cara lain agar keuanganmu meningkat adalah dengan berinvestasi. Investasi adalah proses mengembangkan uang yang dimiliki untuk mendapatkan keuntungan yang lebih. Namun, kamu dan pasangan harus memahami terlebih dahulu, konsep investasi dan profil risiko yang dimiliki.

Ada dua jenis investasi untuk pemula bagi pasangan millennial. Pertama, investasi aset nyata atau aset wujud nyata di luar sektor keuangan seperti emas, tanah, hingga properti seperti apartemen untuk disewakan kembali.

Kedua, aset finansial di sektor keuangan dimana ada komitmen untuk meningkatkan aset pada surat-surat berharga yang diterbitkan oleh penerbitnya. Contohnya seperti saham, deposito, obligasi.

7. Proteksi keluarga dengan asuransi kesehatan

7 Tips Finansial Rumah Tangga Pasangan Muda, Begini Step-Stepnya!Ilustrasi asuransi (IDN Times/Istimewa)

Asuransi kesehatan menjadi salah satu produk yang menjamin kebutuhan kesehatan keluargamu saat ini dan di masa depan. Asuransi kesehatan akan bantu keuangan rumah tangga dari kebocoran biaya-biaya perawatan rumah sakit yang tak terduga.

Lebih nyamannya, banyak asuransi kesehatan yang menawarkan berbagai macam manfaat yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.

Tahukah kamu, berdasarkan temuan dari laporan bertajuk MMB Health Trends, peningkatan biaya perawatan di rumah sakit memperkirakan peningkatan biaya medis hingga 10 persen tahun 2022 empat kali lipat dibandingkan perkiraan tingkat inflasi secara umum untuk wilayah Asia.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya