Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Ajal

ilustrasi bunga higanbana (pixabay.com/nekoroom)
ilustrasi bunga higanbana (pixabay.com/nekoroom)

Ajal datang tanpa diduga
Hidup di dunia hanya sementara
Jasad sudah terbujur kaku
Diiringi tangisan pilu

Tandu kematian menyapa
Liang lahat mulai terbuka
Jiwa terpisah dari raga
Tertutup tanah perlahan sirna

Apa yang kau sombongkan
Bermuara pada kematian
Perlahan mulai terlupakan
Kebaikan menuntun di kegelapan

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jannah
EditorJannah
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Asmaraloka di Ujung Cerita

24 Okt 2025, 06:15 WIBFiction
ilustrasi nyala lampu (pexels.com/Makafood)

[PUISI] Pantang Padam

23 Okt 2025, 23:42 WIBFiction
ilustrasi jembatan

[PUISI] Jembatan Kertas

23 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
Danau Toba

[PUISI] Kaldera dari Utara

23 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi perempuan galau

[PUISI] Memungut Rindu

22 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi sepasang kekasih

[PUISI] Dalam Nama Cinta

22 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi hiking

[PUISI] Tak Jadi Abu

21 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi pasangan kekasih

[PUISI] Tetap Sama

21 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi langit penuh bintang

[PUISI] Mencari Bintang

20 Okt 2025, 23:18 WIBFiction