[PUISI] Di Bawah Atap Petang

Siang beranjak pamit meninggalkan
Mempersilakan malam menjamu dengan keheningan
Hiruk-pikuk mulai redam
Menenggelamkan diri di antara kesenyapan
Di bawah naungan langit petang
Tak seharusnya mengagungkan ego dan keangkuhan
Sejenak berlabuh memeluk kepasrahan
Bersimpuh meski di atas sajadah usang
Sudahi riuh redam dan kegelisahan
Tak perlu takut terkepung petang
Keheningan waktu yang mujarab, bukan?
Melambungkan sejuta asa dan harapan
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.