[PUISI] Pulanglah, Kasihku!

Hujan hampir merinai
Sedangkan kau tak juga tiba
Mungkin kau lupa
Janji temu di sore ini
Mungkin kau juga tak ingat
Aku tak hanya sekadar merindu
Jiwaku telah lama inginkanmu kembali
Agar dapat kurengkuh tubuhmu lagi
Sungguh pulanglah, Kasihku!
Sudah cukup waktuku menanti
Sekarang haruskah kuberpasrah kembali
Diselimuti sepi yang mengiris hati
Sudah jenuh kutatap ruang hampa ini
Denganmu yang tak kunjung kembali
Rasanya akan sulit untukku bertahan
Membawa setia dalam penantian.
Lampung, 02 April 2020.
@KezaFelice
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.