[PUISI] Sirna

Untuk jiwa yang ditinggalkan, kuatlah
Untuk hati yang disakiti, menangislah
Dan untuk diri yang merasa sepi, nikmatilah
Ada kalanya semua berubah, sebagaimana semuanya akan kembali
Kita tercipta karena takdir, juga kita menciptakan takdir
Kehidupan harus berjalan, meski rintangan ada dalam tatapan
Kekosongan itu semu, sebagaimana semunya keramaian
Keberadaan pun palsu, sepalsu ketiadaan
Karena semua yang ada dalam keberadaan akan menjadi tiada, sirna
Bangkitlah kembali gapai asa, lalu pahamilah rasa
Dia ada karena kita, manusia
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.