[PUISI] Kenangan Lama

Kembali terbayang fatamorgana dunia fana

Saat malam beribu putusan

Sebuah nyawa kembali tersiksa

Dalam binasa kenangan manja

Fatamorgana dunia fana

dan kembali...

Damai riang tak bermula kawan

Tak juga bersimpatik ria

Hanya tersenyum balita

hanya...

hanya...

hanya...

inikah sebenarnya?

atau sebaliknya?

Foto dinding tampakkan muka

Sebuah mata penuh pesona

Ternyata sia belaka

Kedok alasan utama

Status itu cuma di mata

Tanpa ada hati bicara

Diafragma...

Mudah jalan tuk terbiasa

Mudah juga tuk terluka

Ada satu cita dalam segala

Tujuan bersama penuh makna

namun...

Singkat kata akan terasa

Sungguh cerita berbahaya

Obralan hati dalam sesama

Bungkam segala nurani berkata

Hingga penuh gagah kala

Beranjak dewasa tak mampu setia

Hingga dewasa tetap merajalela

benarkah?

Laku surga tak lagi di dunia

Jiwa sempurna tak mungkin ada

Untuk semua jadi lihat

Demi format misteri lama

Cerita dunia memang berharga

tapi...

Berkobar luka penuh hina

Cukup sekali dalam alunan

sekarang...

Hiperbola mata histeria masa

Faktur hati telah terbeli

Hanya mati pisahkan kini

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

A M Photo Writer A M

Membumi dalam kota langit

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya