Kenapa Susu Dirty Latte Harus Dingin? Ini Alasannya!

06 Okt 2025, 10:50 WIB

Tamara Febriyanti

ilustrasi dirty latte (freepik.com/rawpixel.com)

Intinya sih...

Menjaga detail lapisan gradasi
Susu dingin memberikan kontras suhu yang menarik di lidah
Mencegah espresso tercampur terlalu cepat

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dirty latte merupakan minuman kopi yang terdiri dari susu dingin dan espresso panas yang dituangkan langsung di atasnya tanpa diaduk, sehingga menciptakan tampilan gradasi warna abstrak atau "kotor" yang khas. Dari sinilah tercipta nama "dirty" atau "kotor" berasal, karena tampilan kopi yang perlahan menyebar di dalam susu menyerupai noda yang mengotori lapisan putihnya.

Minuman ini menciptakan sensasi unik, seperti espresso panas menyentuh lidah sebelum berpadu perlahan dengan susu dingin. Namun, kenapa susu dirty latte harus dingin, ya? Simak alasannya di bawah ini, yuk!

1. Menjaga detail lapisan gradasi

ilustrasi dirty latte (unsplash.com/krzhck)

Kontras suhu dirty latte menciptakan perbedaan densitas antara kedua cairan, sehingga espresso tidak langsung menyatu melainkan membentuk lapisan atau guratan warna kecokelatan. Tanpa suhu dingin, efek visual ini akan hilang, karena espresso akan langsung turun dan tercampur rata.

Susu dengan suhu rendah memiliki kekentalan lebih tinggi dibanding susu hangat, sehingga gerakan espresso di dalamnya menjadi lebih lambat. Inilah yang membuat pola abstrak terlihat jelas.

2. Susu dingin memberikan kontras suhu yang menarik di lidah

ilustrasi seseorang sedang memegang segelas dirty latte (freepik.com/rawpixel.com)

Ketika espresso panas menyentuh permukaan lidah lebih dulu, tubuh seketika merespons kehangatannya, lalu disusul oleh rasa dingin dari susu. Perbedaan suhu inilah menciptakan pengalaman minum yang berbeda dari latte biasa.

Banyak barista menyebut efek ini mirip seperti "thermal shock" versi positif untuk lidah. Jika susu tidak dingin, espresso akan kehilangan karakter panasnya lebih cepat dan seluruh minuman akan terasa hangat kuku, yang akhirnya membuat sensasi khas dirty latte menghilang.

3. Mencegah espresso tercampur terlalu cepat

ilustrasi mesin espresso (unsplash.com/Declan Cronin)

Tujuan utama dirty latte adalah menciptakan perpaduan rasa bertahap. Dengan susu dingin, espresso membutuhkan waktu lebih lama untuk menyebar ke seluruh cairan, sehingga setiap tegukan bisa memberikan profil rasa yang berbeda.

Susu dingin menahan espresso tetap berada di permukaan lebih lama sebelum turun. Inilah alasan beberapa coffee shop menggunakan susu dari freezer untuk memastikan lapisan terbentuk sempurna.

Susu dalam dirty latte harus disajikan dalam keadaan dingin, bukan hanya untuk menjaga tampilannya yang khas, tetap juga untuk menjaga karakter rasa. Jadi, bisa dibilang, dinginnya susu adalah kunci dari dirty latte itu sendiri. Kamu sudah pernah mencicipi dirty latte belum, nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.