5 Tips Membuat Minestrone yang Gurih, Kaya Rasa, dan Gak Hambar

Langkah awal yang gak boleh dilewatkan saat membuat minestrone adalah menumis bahan aromatik seperti bawang bombai, bawang putih, seledri, dan wortel. Ini disebut sebagai base flavor atau sofrito dalam masakan Italia. Menumis bahan-bahan ini dengan minyak zaitun sampai harum dan agak kecokelatan akan membantu menciptakan rasa dasar yang gurih dan dalam.

Proses menumis ini sebaiknya dilakukan dengan api sedang agar aroma dan rasa dari bahan-bahan tersebut keluar secara maksimal. Jangan buru-buru menambahkan air atau kaldu sebelum aromatik benar-benar matang, karena ini akan membuat rasa sup jadi kurang kaya. Gunakan wajan atau panci berdasar tebal agar panas merata dan tidak cepat gosong.

Selain aromatik dasar, kamu juga bisa menambahkan sedikit tomat pasta untuk memberi kedalaman rasa yang lebih kompleks. Tomat pasta memiliki rasa asam dan manis yang pekat, dan ketika ditumis, akan memberikan lapisan rasa yang lebih kaya dibanding hanya menggunakan tomat segar saja. Inilah yang membuat kuah minestrone terasa lebih nikmat dan berisi.

Salah satu daya tarik dari minestrone adalah isinya yang beragam dan warna-warni. Namun, penting banget untuk memilih kombinasi sayuran dan kacang-kacangan yang seimbang. Jangan asal campur semua sayur sekaligus, karena bisa bikin rasa tumpang tindih atau teksturnya jadi terlalu lembek. Pilihlah sayur dengan berbagai tekstur, seperti wortel, zucchini, kacang panjang, dan tomat.

Kacang-kacangan seperti kidney beans, cannellini, atau chickpeas juga berperan penting sebagai sumber protein nabati dan penambah kekayaan rasa. Kamu bisa memakai kacang kaleng untuk versi praktis, tapi pastikan untuk membilasnya dulu supaya gak terlalu asin. Kalau pakai kacang kering, rendam dulu semalaman dan rebus hingga empuk sebelum dimasukkan ke sup.

Penting juga untuk menambahkan sayur sesuai waktu masaknya. Sayur keras seperti wortel dan kentang masuk lebih awal, sedangkan sayur lembut seperti bayam atau zucchini sebaiknya ditambahkan menjelang akhir agar gak hancur. Dengan komposisi yang tepat, minestrone jadi sup yang gak cuma sehat, tapi juga enak dinikmati di setiap suapannya.

Kunci utama dari sup yang gurih dan gak hambar adalah kaldu. Kalau kamu pakai air biasa, meskipun isinya lengkap, hasil akhirnya cenderung datar dan kurang beraroma. Sebaiknya gunakan kaldu buatan sendiri—baik itu kaldu sayur, ayam, atau sapi—agar kuah minestrone lebih berisi dan lezat. Kaldu buatan sendiri lebih bebas dari bahan pengawet dan bisa kamu sesuaikan rasanya.

Membuat kaldu sayur juga cukup mudah. Rebus sisa potongan wortel, daun seledri, bawang, tomat, dan rempah seperti daun salam atau thyme selama sekitar 45 menit hingga air berubah warna dan beraroma harum. Kamu juga bisa menambahkan sedikit kulit keju parmesan untuk rasa gurih yang khas, trik ini sering digunakan dalam masakan Italia.

Kalau kamu terburu-buru, pakai kaldu blok atau bubuk masih bisa jadi pilihan, tapi pastikan membaca kandungannya agar gak terlalu asin atau mengandung bahan tambahan berlebihan. Tambahkan sedikit demi sedikit sambil dicicipi supaya rasa kuah tetap seimbang. Intinya, jangan anggap remeh peran kaldu karena inilah fondasi rasa dari minestrone yang menggugah selera.

Selain sayur dan kacang, minestrone juga identik dengan tambahan karbohidrat seperti pasta kecil atau nasi. Bahan ini membuat sup jadi lebih mengenyangkan dan bisa dijadikan hidangan utama. Tapi, penambahan pasta atau nasi juga harus dilakukan dengan waktu yang tepat supaya gak jadi terlalu lembek atau menyerap terlalu banyak kuah.

Sebaiknya, tambahkan pasta kecil seperti elbow, fusilli mini, atau orzo sekitar 10 menit sebelum sup matang. Aduk sesekali agar gak menempel di dasar panci. Kalau kamu pakai nasi, gunakan jenis berbutir pendek seperti arborio, dan masak hingga setengah matang sebelum dicampurkan ke dalam sup. Ini penting agar tekstur tetap pas dan gak overcooked.

Alternatif lainnya, kamu bisa merebus pasta atau nasi secara terpisah dan menambahkannya saat menyajikan. Cara ini efektif banget kalau kamu ingin menyimpan sisa sup untuk keesokan hari. Pasta atau nasi yang disimpan terlalu lama dalam kuah biasanya akan menyerap cairan dan membuat sup jadi kental berlebihan atau bahkan benyek.

Supaya rasa minestrone lebih kompleks dan gak hambar, kamu perlu menambahkan rempah dan bumbu aromatik lainnya. Beberapa rempah yang cocok digunakan antara lain oregano, basil, thyme, dan rosemary. Gunakan dalam jumlah secukupnya supaya rasa sayur tetap mendominasi tapi punya sentuhan khas Italia yang harum dan menggoda.

Selain rempah kering, kamu juga bisa menambahkan daun bay fresh, peterseli cincang, atau bahkan sejumput cabai bubuk kalau ingin rasa yang sedikit pedas. Jangan lupa koreksi rasa di akhir proses memasak dengan menambahkan garam dan lada secukupnya. Rasa gurih dan asam dari tomat juga bisa diperdalam dengan meneteskan sedikit cuka balsamik atau perasan lemon.

Untuk sentuhan terakhir, taburkan parutan keju parmesan dan sedikit minyak zaitun extra virgin sebelum disajikan. Keju parmesan akan larut di atas kuah panas dan menambah rasa umami yang bikin nagih. Taburan akhir ini memang kecil, tapi berpengaruh besar pada cita rasa keseluruhan sup. Dengan begitu, minestrone buatanmu gak cuma sehat, tapi juga kaya rasa dan layak jadi comfort food andalan!

Dengan mengikuti lima tips di atas, kamu bisa bikin minestrone yang gurih, kaya rasa, dan sama sekali gak hambar. Gak cuma cocok untuk musim hujan, sup ini juga bisa jadi pilihan sehat untuk makan siang atau malam. Selain praktis dan fleksibel, minestrone juga gampang dimodifikasi sesuai isi kulkas. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, cobain bikin sendiri di rumah!