Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Bikin Pisang Goreng Kopong, Cocok Buat Camilan Sore!

ilustrasi pisang goreng kopong (freepik.com/azerbaijan_stockers)
Intinya sih...
  • Pilih pisang kepok yang matang dengan kulit kuning dan sedikit bercak hitam untuk hasil gorengan yang renyah.
  • Campurkan tepung terigu dengan maizena dalam perbandingan 3:1 dan gunakan air dingin untuk menciptakan tekstur pisang goreng yang renyah.
  • Gunakan soda kue untuk mengembangkan adonan dan pastikan suhu minyak panas sekitar 170-180°C agar hasilnya tidak berminyak.

Pisang goreng kopong adalah camilan manis yang selalu jadi favorit banyak orang. Tapi terkadang, membuat pisang goreng yang benar-benar crispy dan tidak meledak saat digoreng bisa menjadi tantangan. Banyak orang yang gagal, sehingga pisang goreng yang dihasilkan memiliki tekstur lembek dan tak karuan.

Dalam artikel ini, ada lima tips praktis untuk membuat pisang goreng yang kriuk dan anti meledak saat digoreng. Dengan memilih bahan yang tepat, teknik penggorengan yang benar, dan beberapa trik khusus, kamu bisa mmembuat  pisang goreng yang renyah dan menggugah selera. Yuk, simak tips-tipsnya dan coba langsung di dapurmu!

1. Pilih jenis pisang yang tepat dan berkualitas

ilustrasi pisang (pexels.com/Engin Akyurt)

Untuk mendapatkan pisang goreng yang kopong dan renyah, pemilihan jenis pisang sangat penting. Pisang kepok adalah pilihan jenis pisang terbaik untuk pisang goreng karena memiliki tekstur yang padat dan kokoh saat digoreng.

Pilih pisang yang sudah matang sempurna dengan kulit kuning dan sedikit bercak hitam, tetapi jangan terlalu lembek. Pisang yang sedikit lebih keras akan memberikan hasil gorengan yang renyah, tidak mudah hancur, dan tetap terjaga bentuknya saat terkena minyak panas.

2. Campurkan tepung terigu dengan maizena dan air dingin

ilustrasi tepung maizena (pexels.com/Los Muertos Crew)

Agar mendapatkan pisang goreng dengan tekstur yang renyah,  kamu bisa mencampurkan tepung terigu dengan maizena dalam perbandingan 3:1. Maizena berperan penting dalam menciptakan lapisan luar yang lebih tipis, krispi, dan ringan.

Selain itu, gunakan air dingin untuk mencampur adonan pisang goreng. Air dingin membantu adonan menjadi lebih kental dan mudah menempel pada pisang, serta menciptakan tekstur yang lebih renyah.

3. Tambahkan soda kue untuk memberi efek berongga

ilustrasi menambahkan soda kue dalam adonan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Soda kue adalah salah satu bahan baking yang memiliki fungsi untuk mengembangkan adonan. Untuk menciptakan pisang goreng dengan tekstur kopong atau berongga di dalamnya, kamu bisa menambahkan soda kue ke dalam adonan tepung.

Cukup gunakan sekitar 1/4 sendok teh agar tercipta hasil yang berongga. Soda kue akan membuat adonan mengembang saat digoreng, sehingga menghasilkan lapisan tepung yang lebih ringan dan renyah. Pastikan untuk tidak menambahkan terlalu banyak soda kue, karena bisa mempengaruhi rasa dan membuat lapisan tepung terasa pahit.

4. Gunakan minyak yang cukup panas dan api sedang

ilustrasi menggoreng dalam minyak panas (pexels.com/Ron Lach)

Suhu minyak yang tepat sangat penting untuk menghasilkan pisang goreng yang renyah dan tidak berminyak. Minyak yang terlalu panas dapat membuat lapisan tepung cepat gosong sementara pisangnya belum matang, sedangkan minyak yang terlalu dingin akan membuat pisang menyerap minyak berlebihan, sehingga menjadikannya lembek.

Panaskan minyak dengan api sedang hingga mencapai suhu sekitar 170-180°C. Untuk menguji suhu minyak, celupkan sedikit adonan tepung ke dalam minyak, jika adonan langsung mengapung dan berbuih berarti minyak sudah cukup panas.

5. Jangan terlalu banyak menggoreng pisang dalam wajan

ilustrasi menggoreng dalam jumlah sedikit (pexels.com/Ron Lach)

Agar pisang goreng tetap kopong dan tidak meledak saat digoreng, sangat penting untuk menggoreng pisang sedikit demi sedikit. Jangan terlalu banyak memasukkan pisang sekaligus, karena hal ini dapat menurunkan suhu minyak secara drastis, sehingga membuat pisang akan menyerap banyak minyak.

Idealnya, beri cukup ruang di antara potongan pisang di wajan agar lapisan tepung bisa mengembang dengan sempurna dan menghasilkan tekstur yang renyah. Menggoreng pisang dalam jumlah sedikit memungkinkan minyak tetap panas, sehingga hasil gorengan lebih garing, tidak berminyak, dan tetap kopong di dalamnya.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa membuat pisang goreng kopong yang renyah dan lezat di rumah. Ingat, pemilihan bahan yang tepat, pengaturan suhu minyak yang baik, dan cara menggoreng yang benar adalah kuncinya. Selamat mencoba ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nabila Inaya
EditorNabila Inaya
Follow Us