Siapa yang tidak suka dengan cokelat? Makanan yang satu ini memang menjadi salah satu makanan favorit karena bentuk olahannya banyak sekali, terutama penyuka rasa manis.
Banyak orang menganggap cokelat sebagai makanan yang tidak sehat karena mengandung gula dan lemak yang tinggi, sehingga bisa berisiko buat jantung. Akan tetapi, nyatanya cokelat bisa menyehatkan jantung, terutama jenis dark chocolate. Nah, inilah alasan kenapa cokelat ini berpotensi baik untuk kesehatan jantung.
Cokelat mengandung flavonoid yang baik bagi kesehatan jantung. Flavonoid adalah senyawa alami yang ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, termasuk pada kakao yang digunakan untuk membuat dark chocolate. Studi dalam The Netherlands Journal of Medicine menyebut bahwa kakao memiliki kadar flavonoid maksimum, lebih besar dari teh dan wine.
Studi lainnya dalam jurnal Molecules mengemukakan bahwa flavonoid merupakan salah satu jenis antioksidan yang sangat kuat. Selain itu, flavonoid dalam dark chocolate juga berperan sebagai antiinflamasi dan membantu aliran darah lebih lancar. Oleh karena itu, mengonsumsi dark chocolate yang kaya akan flavonoid dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
Banyak orang menganggap bahwa cokelat tidak baik untuk kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki masalah tekanan darah tinggi. Namun, ternyata dark chocolate bisa membantu menurunkan tekanan darah, lo!
Studi dalam The Netherlands Journal of Medicine menemukan bahwa konsumsi dark chocolate selama 15 hari dapat mengurangi tekanan darah dan stres. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Kandungan nitrit oksida dan flavonol dalam kakao memiliki fungsi sebagai antihipertensi dan anti stres yang membantu membuat tekanan darah lebih stabil.
Akan tetapi, perlu diingat bahwa efek ini tidak berlaku untuk semua jenis cokelat. Hanya dark chocolate dengan kandungan kakao yang tinggi yang punya efek menurunkan tekanan darah. Pastikan untuk memilih dark chocolate dengan kandungan kakao minimal 70 persen untuk memperoleh manfaat yang optimal.
Flavonoid yang terkandung dalam dark chocolate dapat membantu meningkatkan aliran darah dan mencegah penggumpalan darah.
Studi dalam American Journal of Clinical Nutrition tahun 2012 menyebutkan bahwa konsumsi kakao dapat menurunkan kolesterol LDL alias kolesterol jahat sebesar 5,87 mg/dL, dan menurunkan kolesterol total sebesar 5,82 mg/dL. Ini terjadi karena kandungan polifenol dalam kakao membantu tubuh mengurangi lemak jahat.
Dark chocolate mengandung magnesium dan mineral ini baik untuk jantung. Studi dalam Journal Clinical Hypertension tahun 2011 menemukan bahwa magnesium memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Magnesium membantu fungsi antihipertensi, yang terkandung pula dalam kakao, menjadi lebih optimal. Ini memiliki efek yang baik dalam memelihara kesehatan jantung dan tekanan darah.
Kandungan flavanol pada kakao memiliki fungsi mengurangi resistansi insulin dan meningkatkan sensitivitas insulin. Flavonol juga membantu gangguan toleransi glukosa menjadi lebih baik.
Selain itu, kandungan magnesium dalam kakao dapat membantu memperbaiki resistansi insulin. Dark chocolate juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga dapat membantu menjaga kadar gula darah. Jadi, jangan ragu untuk menikmati dark chocolate dengan porsi yang sesuai untuk membantu menjaga kesehatan tubuh.
Dark chocolate bukanlah musuh bagi kesehatan jantung karena kandungan nutrisinya bisa menjadi sahabat jantung kita. Namun, harus diingat bahwa walaupun menyehatkan, konsumsinya tetap tidak boleh berlebihan dan harus menjadi bagian dalam pola makan sehat dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.