5 Fakta Soal Menopause, Bisa Terjadi Gak Cuma pada Wanita Lho

Ketika siklus menstruasi bulanan pada wanita berhenti, inilah yang disebut dengan menopause. Bukan tanpa alasan, menstruasi berhenti berlangsung karena sel telur pada wanita secara perlahan mulai habis. Beberapa ilmuwan bahkan meyakini bahwa siklus menopause terjadi karena badan kita melakukan perlindungan dari bahaya kehamilan bagi wanita lanjut usia.

Dalam dunia medis, tentu akan selalu ada penemuan-penemuan unik pada kasus tertentu. Tidak terkecuali soal menopause ini. Suatu kondisi medis bisa menyebabkan menopause terjadi pada wanita usia 20-an, bahkan bukan gak mungkin terjadi pada anak-anak juga. Kondisi ini disebut dengan premature ovarian failure (POF) atau kegagalan rahim dini.

Semakin bertambahnya usia, tulang kita juga semakin lemah. Kekuatan tulang sangat bergantung pada kepadatan dan struktur jaringan tulang. Penurunan produksi atau pergantian sel tulang serta berkurangnya jumlah mineral dalam tulang bisa melemahkan tulang. 

Namun, perubahan struktur tulang ini ternyata lebih cepat terjadi pada wanita setelah menopause. Berdasarkan penelitian, osteoporosis menyerang satu dari tiga wanita di atas usia 50 tahun, sementara laki-laki hanya satu banding 12.

Wanita yang sudah menopause lebih rentan mengalami penyumbatan arteri. Penyumbatan arteri ini bisa sebabkan penyakit kardiovaskular, yaitu penyakit pada jantung dan pembuluh darah. Makanya, kita semua sangat dianjurkan untuk memelihara gaya hidup sehat dan rajin berolahraga. Hal ini untuk menghindari berbagai penyakit yang mengintai di usia senja.

Tidak mengalami siklus menstruasi, bukan berarti pria bisa luput dari menopause lho  Pada pria, menopause biasanya ditandai dengan rasa depresi berlebihan, kehilangan hasrat seks, disfungsi ereksi, serta gejala emosional dan fisik lainnya. Masa ini seringkali terjadi ketika mereka memasuki usia akhir 40-an hingga awal 50-an. Eits, tapi jangan sampai salah paham ya. Gejala menopause pada pria gak selalu berhubungan dengan hormon seperti pada wanita.

Ketika memasuki usia senja, memang ada beberapa hal yang tidak bisa kita kendalikan. Seperti tanda-tanda penuaan yang mulai bermunculan, serta gejala-gejala hormon yang ada dalam tubuh. Namun, untuk urusan penyakit, sebenarnya kita cukup berperan kok dalam hal ini.

Yaitu, dengan membiasan hidup sehat, rajin berolahraga, mengontrol semua asupan yang kita makan, dan lain sebagainya, akan membuat kita lebih bisa menikmati kesehatan di usia tua nantinya. Ingat, mencegah tentu lebih baik daripada mengobati.