9 Hal Simple yang Dilakukan Tiap Malam Agar BB Turun

Di malam hari, makan malam tetap dibutuhkan dan itu akan lebih baik dari sekadar ngemil. Selesai bekerja, banyak orang tergoda untuk ngemil pada sore atau malam hari. Sebaiknya makan malam dengan menu yang baik sehingga bisa memenuhi kebutuhan nutrisi. Direkomendasikan untuk single dinner atau makan makanan utama saja.

Waktu makan malam yang dianjurkan yaitu di awal waktu sekitar pukul 6. Orang dewasa yang makan malam pada pukul 6 akan membakar lemak 10 persen lebih banyak daripada orang yang makan pukul 10. Mereka juga akan memiliki kadar gula darah 20 persen lebih rendah. Hasil tersebut didapat dari studi pada Juni 2020 di Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism. Namun jika tak bisa makan malam sebelum pukul 6, sebaiknya makan 2-3 jam sebelum tidur.

Metabolisme tubuh bekerja pada tingkat yang lebih tinggi pada pagi hari daripada malam hari. Jadi, tubuh akan membakar lebih banyak kalori setelah makan pagi daripada makan malam. Bagi yang ingin menurunkan berat badan sebaiknya mulai untuk mengurangi porsi makan malamnya. 

Tak sedikit yang lebih menyukai makan sambil menonton TV atau ponsel. Makan dengan distraksi tersebut bisa membuat seseorang tidak memperhatikan rasa laparnya. Ini bisa menyebabkan makan lebih cepat dan makan lebih banyak kalori yang dibutuhkan. Orang yang sedang diet sebaiknya makan di meja makan sehingga bisa fokus dan mengunyah dengan lebih baik.

Aktivitas fisik pada awal malam juga bisa membantu dalam menurunkan berat badan. Sebaiknya memilih jenis olahraga yang tidak terlalu berat. Olahraga yang dilakukan juga tidak boleh terlalu malam karena akan mengganggu waktu tidur. Berhenti olahraga setidaknya satu jam sebelum tidur.

Salah satu kegiatan bermanfaat yang bisa dilakukan di malam hari yaitu menyiapkan sarapan untuk esok hari. Ini bisa berguna bagi yang memiliki waktu sempit di pagi hari karena harus segera bekerja. Di malam hari, Anda dapat merencanakan apa menu sarapan untuk besok hari. Bahan makanan yang sudah ada bisa diolah atau disiapkan lebih dulu. Sarapan yang sehat mengandung setidaknya 10-15 gram protein. Sarapan tinggi protein akan lebih baik bagi gula darah dibandingkan yang tinggi karbohidrat atau lemak.

Daripada menghabiskan waktu di media sosial ada baiknya untuk melakukan aktivitas lain yang bisa meredakan stress. Manajemen stress juga sangat penting dalam menurunkan berat badan. Temukan kegiatan yang bisa dinikmati seperti yoga dan meditasi. Menurut Mayo Clinic, kegiatan lain seperti mendengarkan musik atau bahkan menonton film lucu juga bisa jadi pereda stress. 

Tidur dan berat badan memiliki hubungan yang dekat. Orang yang kurang tidur bisa bermasalah dengan berat badannya. Menurut penelitian, orang yang tidur 7-9 jam bisa menurunkan berat badan lebih banyak daripada yang tidur selama 6 jam atau kurang. Kurang tidur menyebabkan produksi hormon yang bisa mendorong untuk makan lebih banyak. Menurut Academy of Nutrition and Dietetics ini bisa menyebabkan kebingungan atas rasa lelah menjadi rasa lapar.

Bermain ponsel seperti membuka media sosial juga memberikan dampak negatif bagi yang sedang berdiet. Media sosial cenderung memberi efek negatif pada image tubuh wanita. Orang yang melihat gambar tubuh yang disebut ideal dapat memiliki perasaan buruk pada diri sendiri karena tidak bisa memenuhinya.

Mengurangi berat badan memang butuh usaha dan komitmen yang kuat. Ini membutuhkan kedisiplinan untuk mengubah kebiasaan-kebiasaan yang kurang sehat baik itu di pagi hari, siang hari, maupun malam hari.