Pilates adalah jenis olahraga yang populer dan peminatnya terus bertambah. Pilates terdiri dari gerakan mengalir, mirip yoga, yang berfokus pada penguatan seluruh tubuh dengan penekanan pada kekuatan inti atau perut.
Pilates memiliki banyak manfaat, termasuk meningkatkan fleksibilitas, membangun kekuatan, dan meningkatkan kesejahteraan mental. Apakah pilates juga bisa menurunkan berat badan?
Pilates adalah olahraga berdampak rendah (low impact) yang efektif untuk mengencangkan otot, memperbaiki postur tubuh, dan meningkatkan kekuatan inti. Walaupun umumnya bukan pilihan utama untuk penurunan berat badan, tetapi pilates tetap bermanfaat besar dalam mendukung kebugaran dan pengelolaan berat badan.
Karena pembakaran kalorinya relatif rendah dibandingkan dengan latihan kardio intensitas tinggi seperti lari atau bersepeda, pilates mungkin kurang efektif sebagai metode tunggal untuk menurunkan berat badan. Namun, olahraga ini dapat menjadi bagian dari strategi penurunan berat badan yang berkelanjutan karena membantu membangun kebiasaan sehat dan rutinitas olahraga yang konsisten.
Penelitian juga menunjukkan potensi pilates dalam mendukung penurunan berat badan. Sebuah studi tahun 2021 dalam jurnal Frontiers in Physiology menemukan bahwa pilates dapat mengurangi berat badan dan persentase lemak tubuh, terutama pada individu dengan obesitas. Efek ini menjadi lebih nyata seiring dengan durasi latihan yang lebih lama.
Keunggulan pilates lainnya adalah minimnya tekanan pada sendi, menjadikannya pilihan ideal bagi orang yang kelebihan berat badan atau punya masalah sendi. Meskipun tidak membakar banyak kalori, tetapi kombinasi pilates dengan defisit kalori melalui diet sehat dan latihan kardio, seperti joging, renang, atau bersepeda, dapat memberikan hasil yang optimal.
Secara keseluruhan, pilates mendukung kesehatan fisik secara holistik, menjadikannya elemen penting dalam gaya hidup sehat dan pengelolaan berat badan.
Meskipun tidak membakar jumlah kalori yang besar dalam setiap sesi kelasnya, tetapi bukan berarti pilates tidak dapat membantu. Menambahkan pilates dalam program kebugaran fisik dapat mengoptimalkan hasil penurunan berat badan.
Berikut ini beberapa cara pilates dapat membantu menurunkan berat badan atau mempertahankan berat badan sehat.
Pilates menggunakan peregangan dan latihan berulang untuk meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan. Ada bukti bahwa pilates dapat menyebabkan perubahan yang menguntungkan dalam komposisi tubuh.
Sebuah studi berskala kecil menguji program pilates selama delapan minggu pada perempuan yang tidak aktif dengan ukuran tubuh yang lebih besar. Pada akhir program, yang melibatkan tiga latihan seminggu yang makin sulit, para partisipan telah kehilangan berat badan. Mereka juga memiliki lebih sedikit lemak tubuh dan lingkar pinggang yang lebih kecil.
Studi lainnya juga menemukan hasil serupa. Tim peneliti menyimpulkan bahwa pilates dapat mengurangi lemak tubuh dan meningkatkan komposisi tubuh pada orang dewasa dengan kelebihan berat badan atau obesitas.
Pada dasarnya, semua aktivitas fisik yang melibatkan pergerakan tubuh membantu membakar kalori. Meski pilates tidak membakar kalori sebanyak latihan aerobik intensitas tinggi seperti rowing atau latihan interval, tetapi olahraga ini tetap berkontribusi pada peningkatan pengeluaran kalori harian.
Selain itu, pilates membantu membangun dan memperkuat otot, yang secara tidak langsung meningkatkan pembakaran kalori. Otot lebih aktif secara metabolik daripada lemak, yang artinya tubuh membakar lebih banyak kalori untuk membangun dan mempertahankan massa otot daripada lemak. Dan, memiliki lebih banyak otot dapat meningkatkan metabolisme, membantu membakar kalori baik saat kamu aktif maupun dalam keadaan istirahat.
Selain melatih fisik, pilates juga menekankan pentingnya kesadaran penuh (mindfulness). Latihan ini memadukan elemen konsentrasi, kesadaran tubuh, serta pernapasan dalam, yang memberikan manfaat baik untuk tubuh maupun kesehatan mental.
Penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa yang rutin berlatih pilates mengalami peningkatan kesadaran penuh. Hal ini berdampak pada efikasi diri yang lebih tinggi, penurunan tingkat stres, dan suasana hati yang lebih positif.
Selain mendukung kesehatan mental, mengurangi stres dengan pilates dapat memperbaiki kualitas tidur. Tidur nyenyak diketahui membantu menyeimbangkan hormon yang berhubungan dengan rasa lapar, sehingga berkontribusi pada pengelolaan berat badan.
Kesadaran penuh yang dibangun melalui pilates juga dapat mendukung perilaku hidup sehat. Hal ini mencakup kemampuan mengendalikan keinginan makan, menghindari makan karena emosi, dan mempertahankan motivasi untuk tetap aktif secara fisik.
Pilates mungkin bukan pilihan utama untuk menurunkan berat badan karena jumlah kalori yang dibakar relatif rendah dibanding latihan kardio intensif. Namun, latihan ini tetap menjadi pelengkap yang bermanfaat dalam rencana kebugaran kamu.
Penelitian menunjukkan bahwa pilates dapat membantu menguatkan otot dan mengurangi lemak tubuh, sekaligus meningkatkan kesadaran tubuh yang mendorong perubahan gaya hidup sehat.
Selain itu, pilates memiliki manfaat tambahan seperti memperkuat otot inti dan meningkatkan fleksibilitas. Manfaat ini menjadikan pilates latihan yang berguna untuk mendukung berbagai tujuan kebugaran, tidak hanya penurunan berat badan.
Referensi
Wang, Yi, Zehua Chen, Zugui Wu, Xiangling Ye, and Xuemeng Xu. “Pilates for Overweight or Obesity: A Meta-Analysis.” Frontiers in Physiology 12 (March 11, 2021).
"Can Practicing Pilates Help You to Lose Weight?" Healthline. Diakses November 2024.
Cakmakçi O. "The effect of 8 week pilates exercise on body composition in obese women." Coll Antropol. 2011 Dec;35(4):1045-50. PMID: 22397236.
"Is Pilates Good for Weight Loss?" GoodRx. Diakses November 2024.