Lunge adalah latihan kekuatan yang populer dan banyak diminati orang yang ingin memperkuat, membentuk, dan mengencangkan tubuh mereka. Di sisi lain, lunge juga meningkatkan kebugaran secara keseluruhan dan meningkatkan kinerja atletik.
Lunge juga bagus untuk individu yang perlu meningkatkan kekuatan fiisk, seperti atlet, pelari, dan pengendara sepeda. Lanjutkan membaca untuk melihat manfaat gerakan lunge.
Gerakan lunge melatih beberapa kelompok otot yang lebih besar secara bersamaan. Lunge membangun kekuatan tubuh bagian bawah dan membantu menjaga massa otot dan kepadatan tulang di tubuh bagian bawah.
Lunge menargetkan kelompok otot paha belakang, gluteus maximus, dan gluteus medius. Melakukan lunge ke depan mengaktifkan otot-otot spesifik ini lebih dari squat, leg press, dan ekstensi pinggul.
Lunge adalah latihan unilateral tubuh bagian bawah, yang berarti gerakan ini melatih satu kaki pada satu waktu. Menurut American Council on Exercise, latihan ini sangat membantu dalam hal berikut:
Karena latihan ini bekerja di satu sisi tubuh, ini memaksa tubuhmu untuk berusaha agar tidak jatuh. Dengan melakukan itu, kamu sedang melatih otot-otot yang membantumu tetap seimbang.
Lunge melatih kelompok otot besar di tubuh bagian bawah, yang membangun otot tanpa lemak dan mengurangi lemak tubuh. Ini dapat meningkatkan metabolisme istirahat, yang memungkinkan kamu membakar lebih banyak kalori dan memangkas kelebihan berat badan.
Jadi, jika kamu ingin menurunkan berat badan, kamu wajib memasukkan lunge dalam rutinitas latihan intensitas tinggi. Gunakanlah bantuan beban berat untuk memaksimalkan hasilnya.
Kemungkinan, banyak orang yang memiliki gerakan dan asimetri otot yang tidak diperhatikan atau tidak ditangani karena banyaknya gerakan bilateral yang dilakukan selama berolahraga. Memperbaiki ketidakseimbangan otot ini penting untuk meminimalkan cedera pada atlet dan penggemar kebugaran.
Jika kamu memiliki satu sisi tubuh yang kurang kuat atau fleksibel, luangkan sedikit waktu ekstra untuk mengerjakan sisi ini sehingga kamu tidak terlalu banyak mengompensasi atau menggunakan sisi dominan secara berlebihan.
Melakukan lunge dan latihan unilateral lainnya dapat meningkatkan hipertrofi otot dan kekuatan pada kaki yang lebih lemah, mengurangi gerakan dan asimetri perkembangan serta pola kompensasi.
Ada banyak latihan, seperti squat atau weight lifting, yang semuanya menyebabkan beban pada tulang belakang, atau dengan kata lain menekan tulang belakang. Pada dasarnya, ini tidak selalu buruk, tetapi tidak baik jika kamu hanya melakukan latihan yang membebani dan menekan tulang belakang karena seiring waktu ini dapat menyebabkan kerusakan, rasa sakit, dan ketidakfleksibelan.
Di sisi lain, lunge menyebabkan deloading atau dekompresi tulang belakang, sehingga memberi tulang belakang istirahat sesekali dan kesempatan untuk rileks. Ini menciptakan tulang belakang yang lebih fleksibel dan bebas rasa sakit, sehingga lunge bisa menjadi pilihan olahraga yang bagus untuk orang-orang yang cenderung menderita sakit punggung yang serius. Lunge juga membantu mengurangi nyeri punggung karena memperkuat bagian lain dari tubuh, seperti otot inti dan kaki.
Rutin lunge dapat membantu meningkatkan mobilitas pinggul. Mobilitas pinggul kita terdampak akibat gaya hidup modern, misalnya gaya hidup sedenter. Lunge adalah cara yang bagus untuk meningkatkan mobilitas pinggul karena gerakan dan peregangan yang dibutuhkan dari fleksor pinggul.
Fleksor pinggul yang kencang dan otot bokong yang lemah adalah penyebab utama nyeri dan kekakuan pinggul. Lunge memobilisasi fleksor pinggul dan memperkuat glutes. Ini merupakan latihan yang bagus untuk pemeliharaan dan peningkatan mobilitas pinggul, dilansir The Workout Digest.
Metabolisme adalah kemampuan tubuh untuk mengubah makanan menjadi energi yang dibutuhkan untuk berfungsi. Beberapa faktor, termasuk genetika dan usia, menentukan seberapa cepat atau lambat metabolisme. Jadi, kamu tidak dapat meningkatkan metabolisme dalam semalam.
Akan tetapi, yang bisa kamu lakukan adalah membuat pilihan gaya hidup sehat untuk meningkatkan metabolisme. Misalnya, latihan ketahanan seperti lunge membangun massa otot tanpa lemak, menurut laporan dalam jurnal Medicine & Science in Sports & Exercise tahun 2012, yang dapat meningkatkan metabolisme. Itu karena otot membakar lebih banyak kalori daripada lemak, bahkan saat istirahat.
Ingatlah bahwa melakukan lunge dan latihan ketahanan lainnya secara konsisten sangat penting untuk membangun dan memelihara otot. Jika ingin mendapatkan hasil latihan kekuatan yang signifikan, pada akhirnya kamu harus mulai menggunakan beban saat melakukan lunge.
Lunge termasuk dalam banyak kategori latihan karena merupakan latihan kebugaran fungsional yang membantu meningkatkan fungsi sehari-hari dengan meniru gerakan seperti berlutut, berjalan, dan berlari.
Rutin lunge dapat meningkatkan kekuatan fungsional, memungkinkan kamu bergerak lebih efisien dalam kehidupan sehari-hari. Dan, peningkatan fungsional dan mobilitas juga bisa meningkatkan kinerja atletik, menurut laporan dalam European Journal of Sport Science tahun 2017.
Manfaat fisik rutin lunge sangatlah luas. Jadi, sebaiknya sertakan latihan ini ke dalam rutinitas olahraga kamu. Latihan ini memiliki beberapa variasi, tetapi sebaiknya lakukan variasi termudah dan pastikan kamu bisa melakukannya dengan benar sebelum beralih ke variasi yang lebih menantang.