4 Tips Menjaga Sistem Imun Anak dari Dokter, Hati-Hati ISPA!

Cuaca panas menyengat dan tingkat polusi udara tinggi meningkatkan risiko terkena penyakit. Keduanya secara langsung bisa berdampak pada sistem kekebalan tubuh kita, khususnya pada anak-anak. 

Dengan tingkat polusi udara tinggi, anak menjadi lebih rentan terkena infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan infeksi patogen lainnya. Lantas, bagaimana mencegah anak terkena ISPA saat udar berpolusi tinggi?

Dokter Farhan Zubedi, dokter dan edukator kesehatan, menyatakan bahwa kunci mencegah anak dari infeksi adalah dengan menjaga kekebalan tubuh mereka. 

"Saat daya tahan tubuh lemah, maka pembersihan partikel asing dari saluran pernafasan tidak efektif, sehingga bakteri dan virus lebih lama tinggal atau terjebak dalam saluran pernapasan," ucapnya dalam acara peluncuran Imboost Cough yang pada Senin (9/10/2023) di Jakarta. 

Ada tips yang diberikan dr. Farhan untuk menjaga sistem imun anak agar terhindar dari ISPA. Ini meliputi:

• Mengawasi pola makan anak: Orang tua disarankan untuk selalu mengawasi makanan yang dikonsumsi anak. Pastikan anak diberikan makanan yang bernutrisi dan tidak mengonsumsi jajanan yang tidak higienis. 
• Memastikan anak mendapatkan tidur yang cukup: Jika anak tidak mendapatkan tidur yang cukup, ini akan berdampak pada kekebalan tubuh mereka. Anak memerlukan tidur sebanyak 9–12 jam dalam sehari.
• Menggunakan masker saat di luar ruangan: Jika berada di luar ruangan, dr. Farhan menyarankan agar anak menggunakan masker. Ini untuk mencegah partikel debu dan polusi masuk ke sistem pernapasan anak.
• Menggunakan humidifier di dalam ruangan: Kalau memungkinkan, dr. Farhan menyarankan untuk menggunakan humidifier. Ini berfungsi untuk memastikan kualitas udara di dalam ruangan cukup baik untuk anak.

Jika anak mulai menunjukkan gejala gangguan pernapasan, seperti batuk, segera bawa anak ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. 

Baca Juga: Waspada ISPA pada Anak, Cegah dengan Vaksinasi