Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tahapan Kerusakan Gigi dari Awal hingga Akhir

ilustrasi gigi (freepik.com/Racool_studio)
Intinya sih...
  • Gigi mulai melemah akibat plak yang menempel, dapat dihentikan dengan perawatan fluoride atau obat kumur.
  • Bintik-bintik putih pada gigi menandakan kerusakan enamel, risiko terbentuknya gigi berlubang meningkat.
  • Kerusakan gigi akan berkembang lebih cepat begitu mencapai dentin, dan bisa menyebabkan abses jika tidak ditangani dengan baik.

Kerusakan yang terjadi pada gigi berpotensi mengakibatkan gigi berlubang, abses gigi, atau bahkan tanggalnya gigi. Kerusakan ini disebabkan oleh aktivitas bakteri tertentu yang hidup di plak gigi.

Bakteri dalam plak gigi dapat mengubah gula dari sisa makanan menjadi asam. Jika dibiarkan menumpuk seiring waktu, asam ini dapat mulai merusak gigi. Karena alasan ini, menjaga kebersihan mulut merupakan bagian penting untuk mencegah kerusakan gigi.

Kerusakan gigi terjadi dalam beberapa tahap. Berikut ini, kita akan membahas berbagai tahapan kerusakan gigi.

Tahap 1: Demineralisasi

Pada tahap awal kerusakan gigi, lapisan terluar gigi yang disebut enamel mulai melemah akibat adanya plak yang menempel. Enamel merupakan bagian terkuat dari tubuh, bahkan lebih kuat dari tulang. Akan tetapi, asam yang dihasilkan oleh plak dapat menyebabkan hilangnya mineral dan melemahkan enamel.

Ketika demineralisasi terjadi, kamu mungkin akan melihat munculnya bintik-bintik putih pada gigi, yang menunjukkan bahwa plak mulai merusak enamel. Kerusakan ini dapat dihentikan dengan lebih sering menggunakan obat kumur yang mengandung fluoride atau mendapatkan perawatan fluoride dari dokter gigi.

Tahap 2: Kerusakan enamel

ilustrasi gigi (pexels.com/Anna Shvets)

Pada tahap kedua kerusakan gigi, enamel mengalami kerusakan yang lebih parah. Bintik-bintik putih akibat hilangnya mineral akan berubah menjadi kecokelatan, yang menandakan bahwa kerusakan enamel menjadi makin parah. Pada tahap ini, risiko terbentuknya gigi berlubang meningkat karena enamel yang makin rapuh.

Tahap 3: Kerusakan dentin

Dentin adalah lapisan gigi yang berada di bawah enamel. Dentin bersifat lebih lunak daripada enamel, sehingga lebih rentan terhadap kerusakan akibat asam. Kerusakan gigi akan berkembang lebih cepat begitu mencapai dentin.

Dentin juga memiliki saluran-saluran kecil yang terhubung langsung ke saraf gigi. Oleh sebab itu, saat dentin mulai rusak, kamu mungkin akan mengalami sensitivitas, terutama saat mengonsumsi makanan atau minuman panas atau dingin.

Tahap 4: Kerusakan pulpa

ilustrasi periksa gigi (freepik.com/jcomp)

Pulpa merupakan bagian paling dalam dari gigi. Pulpa berisi saraf dan pembuluh darah yang berperan dalam menjaga kesehatan gigi serta memberikan sensasi pada gigi.

Saat pulpa mengalami kerusakan, peradangan dan pembengkakan dapat terjadi. Karena jaringan di sekitar gigi tidak memiliki ruang untuk menyesuaikan diri dengan pembengkakan ini, tekanan pada saraf dapat timbul, menyebabkan rasa nyeri.

Tahap 5: Pembentukan abses

Pada tahap akhir kerusakan gigi, bakteri masuk ke dalam pulpa yang membusuk. Ini selanjutnya menyebabkan infeksi. Akhirnya, abses dapat terbentuk di bagian bawah gigi, menyebabkan nyeri hebat yang dapat menyebar ke seluruh mulut, gusi, wajah, dan rahang.

Jika perawatan saluran akar tidak berhasil, kemungkinan besar gigi perlu dicabut untuk menghindari penyebaran infeksi ke tulang rahang atau bagian lain di kepala. Dokter gigi mungkin juga akan memberikan antibiotik untuk membunuh bakteri.

Itulah beberapa tahapan kerusakan gigi. Kerusakan pada tahap awal masih dapat dikelola dan dibalikkan dengan meningkatkan kebersihan dan perawatan mulut. Ini termasuk menyikat gigi secara teratur, membersihkan gigi dengan benang gigi, dan perawatan fluorida. Jika gigi sudah mengalami kerusakan parah oleh bakteri plak, diperlukan perawatan yang lebih intensif.

Referensi

"What Are the Stages of Tooth Decay?" 101st Adult Dentistry. Diakses Januari 2025. 
"The Stages of Tooth Decay: What They Look Like." Healthline. Diakses Januari 2025.
"What to Know About Tooth Decay Stages." WebMD. Diakses Januari 2025. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nurulia R F
Eka Amira Yasien
Nurulia R F
EditorNurulia R F
Follow Us