5 Tanda-Tanda Vagina Mulai Kendur yang Bisa Kamu Perhatikan

Permasalahan seksual memang menjadi momok tersendiri bagi banyak pasangan. Hal ini karena perempuan dan laki-laki memiliki kemungkinan yang sama untuk mengalami permasalahan seksual. Jika laki-laki bisa menemukan persoalan ereksi dan ejakulasi, maka perempuan juga bisa mengalami kekenduran pada area vagina.
Ada banyak sekali faktor yang menyebabkan area vagina mengendur, entah karena permasalahan kesehatan, obesitas, hingga usia yang kian bertambah. Semua hal itu dapat menjadi pencetus dari kekenduran pada area vagina. Meski demikian, kamu juga bisa memerhatikan kendur tidaknya area vagina melalui beberapa tanda vagina kendur berikut ini.
1. Bentuk vagina akan sangat terlihat jika menggunakan celana ketat

Hal pertama yang menjadi tandanya adalah bentuk vagina yang sangat jelas terlihat jika menggunakan celana ketat. Biasanya vagina akan tetap terbentuk di celana ketat, namun tidak terlalu menyeplak dengan jelas.
Pada kondisi vagina yang kendur, vagina justru bisa sangat menyeplak sebab tampak lebih kendur. Hal inilah yang perlu kamu perhatikan saat harus mengenakan celana yang ketat.
2. Merasa sering mengalami kebocoran urin atau gas

Kebocoran gas pada vagina dan urine menjadi indikasi kekenduran yang ada. Hal ini sering terjadi saat melakukan buang air kecil sebab urine yang masih sering keluar saat batuk atau bersin.
Sama halnya dengan gas pada vagina yang seolah mirip seperti kentut, namun tak berasal dari anal. Gas vagina yang kerap keluar tanpa kendali juga dapat menjadi tanda dari kekenduran secara alami.
3. Tekstur labia vagina yang sudah terasa agak bergelambir

Terdapat beberapa bagian yang ada di vagina, salah satunya adalah labia mayora yang menjadi bagian terluar. Labia mayora sangat mudah dilihat dan diperhatikan kekencangannya.
Jika vagina sudah mulai menua, maka secara otomatis labia mayora juga akan terasa kendur. Ini yang bisa menjadi tanda paling mudah dalam membedakannya.
4. Otot vagina yang mulai tak kencang khususnya saat berhubungan seksual atau buang air kecil

Kekenduran vagina biasanya disebabkan karena bagian ototnya yang sudah tak kencang lagi. Pada fase ini, menang vagina sudah terasa kendur dan sangat terasa pada beberapa situasi.
Saat buang air kecil pun rasanya tak selalu dapat dikontrol melalui otot yang ada di vagina. Selain itu, kekenduran yang ada akan memengaruhi kencang atau tidaknya saat melakukan hubungan seksual.
5. Sensasi berbeda saat penetrasi seks

Sensasi yang dimiliki saat melakukan penetrasi seksual memang akan berbeda bagian sebagian perempuan. Nyatanya memang hal ini sangat tergantung pada kekencangan otot vagina yang dimiliki.
Jika mungkin sebelumnya saat proses penetrasi sangat terasa mencengkeram, namun lain halnya jika otot vagina mulai mengendur. Sensasi ini lah yang menjadi dampak dari kekenduran otot pada vagina.
Ternyata memang ada banyak tanda vagina kendur yang dapat diperhatikan. Meskipun begitu, tidak perlu terlalu pusing akan masalah ini karena ini merupakan hal yang wajar seiring bertambahnya usia. Akan tetapi, jika ingin menghindarinya, kamu bisa melakukan beberapa latihan fisik khusus untuk area tersebut. Contohnya adalah senam kegel.