Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Hindari Kebiasaan Menunda saat WFH di Bulan Ramadan

ilustrasi bekerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
Intinya sih...
  • Buat to-do list setiap pagi sebelum bekerja untuk menentukan prioritas dan jadwal yang terstruktur.
  • Gunakan meja dan kursi yang nyaman serta hindari gangguan saat bekerja dari rumah agar fokus tetap terjaga.
  • Manfaatkan teknik 'Eat That Frog' untuk menyelesaikan tugas sulit terlebih dahulu, serta gunakan teknik Pomodoro untuk meningkatkan fokus dan mengurangi kebiasaan menunda.

Bekerja dari rumah atau work from home selama bulan puasa memang terdengar menarik, tapi punya tantangan tersendiri. Di satu sisi, ada fleksibilitas yang memungkinkan kamu untuk mengatur jadwal kerja lebih leluasa. Namun, di sisi lain, seringnya terlalu banyak godaan seperti mengantuk, atau bahkan malah menunda pekerjaan. Ditambah lagi, suasana rumah yang nyaman sering kali malah membuat semangat kerja menurun.

Menunda pekerjaan tentu bisa berakibat buruk, mulai dari pekerjaan yang menumpuk di akhir hari, tenggat waktu yang terlewat, hingga stres yang meningkat. Supaya hal ini tak terjadi, ada cara yang bisa diterapkan agar kamu tetap produktif dan fokus selama WFH saat Ramadan. Berikut lima tips yang bisa kamu coba!

1. Buat jadwal harian yang terstruktur

ilustrasi membuat jadwal (unsplash.com/esteejanssens)

Masalah yang dihadapi saat WFH adalah sulit menentukan prioritas. Ini jadi penyebab utama menunda pekerjaan karena gak adanya perencanaan yang jelas. Tanpa jadwal yang terstruktur, pekerjaan akan terasa lebih berat dan membingungkan. Untuk mengatasinya, buatlah to-do list setiap pagi sebelum mulai bekerja.

Kamu harus bisa menentukan tugas-tugas yang harus diselesaikan hari itu dan urutkan berdasarkan prioritas. Jangan lupa untuk memasukkan jeda istirahat yang cukup agar tubuh tak terlalu lelah. Misalnya, setelah bekerja selama dua jam, beri waktu 10-15 menit untuk beristirahat sejenak. Dengan cara ini, kamu bisa tetap fokus tanpa merasa terlalu terbebani.

2. Buat ruang kerja yang nyaman dan bebas gangguan

ilustrasi sebuah meja (unsplash.com/screenpost)

Lingkungan kerja yang nyaman bisa berpengaruh besar terhadap produktivitas. Jika bekerja dari tempat tidur atau sofa, godaan untuk bermalas-malasan akan lebih besar tentunya. Permasalahan ini akan sering muncul ketika kamu bekerja dari rumah. Jadi, sebaiknya, gunakan meja dan kursi yang nyaman serta jauh dari gangguan seperti televisi atau tempat tidur.

Jika ada anggota keluarga lain di rumah, beri tahu mereka bahwa kamu sedang bekerja dan membutuhkan suasana yang tenang. Jika memungkinkan, gunakan headphone atau earphone dengan white noise atau musik instrumental untuk membantu fokus lebih baik. Jadi, kamu gak terdistraksi oleh hal-hal di sekitarmu.

3. Selesaikan tugas berat di pagi hari

ilustrasi bekerja saat Ramadan (pexels.com/anthonyshkraba-production)

Saat berpuasa, tingkat energi kita akan cenderung lebih tinggi di pagi hari setelah sahur. Gunakan waktu ini untuk menyelesaikan tugas-tugas yang paling sulit atau membutuhkan konsentrasi tinggi. Setelah tengah hari, ketika rasa lelah mulai datang, kamu bisa beralih ke pekerjaan yang lebih ringan seperti membaca email atau merapikan dokumen.

Metode ini juga dikenal sebagai teknik 'Eat That Frog', yaitu menyelesaikan tugas tersulit terlebih dahulu agar pekerjaan lain terasa lebih mudah. Dengan begitu, kamu gak akan tergoda untuk menunda karena beban kerja terasa lebih ringan di sisa hari tersebut.

4. Gunakan teknik pomodoro agar tetap fokus

ilustrasi bekerja dengan deadline (unsplash.com/freestockpro)

Teknik Pomodoro adalah metode manajemen waktu yang bisa membantu meningkatkan fokus dan mengurangi kebiasaan menunda. Teknik mungkin sudah familiar karena banyak digunakan oleh pekerja kantoran. Caranya sederhana, cukup dengan kerjakan satu tugas selama 25 menit tanpa gangguan, kemudian ambil istirahat selama 5 menit.

Ulangi siklus ini sebanyak empat kali, lalu ambil istirahat lebih lama, yakni selama 15-30 menit. Teknik ini efektif karena kamu bisa membagi pekerjaan dalam waktu yang lebih pendek, sehingga terasa lebih mudah untuk dikerjakan. Selain itu, jeda istirahat yang teratur juga membantu menghindari rasa lelah berlebihan.

5. Jauhi distraksi digital

ilustrasi menggunakan ponsel (pexels.com/olly)

Saat bekerja dari rumah, gangguan terbesar adalah smartphone dan media sosial. Mungkin niat awalnya kamu hanya ingin mengecek notifikasi sebentar, tapi malah berujung scroll media sosial tanpa sadar selama berjam-jam. Untuk menghindari hal ini, coba gunakan aplikasi pengatur waktu seperti Focus Keeper yang bisa membatasi penggunaan ponsel selama bekerja.

Selain itu, aktifkan mode Do Not Disturb di ponsel atau laptop agar tidak terganggu oleh notifikasi yang tak penting. Bahkan jika perlu, letakkan ponsel di tempat yang jauh dari jangkauan selama bekerja agar gak tergoda untuk mengambilnya. Dengan cara ini, fokus bisa lebih terjaga dan pekerjaan jadi lebih cepat selesai.

Menunda pekerjaan saat WFH di bulan Ramadan bisa berakibat buruk bagi produktivitasmu dalam bekerja. Dengan menerapkan lima tips ini, pekerjaan kamu bisa selesai tepat waktu tanpa perlu terburu-buru menjelang sore hari.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
It's Me, Sire
EditorIt's Me, Sire
Follow Us