Dalam hidup, setiap orang menghadapi masa sulit sesuai porsinya. Entah besar atupun kecil, kesulitan adalah cara manusia menjadi tangguh dalam kehidupan. Bukan sebuah kesenjangan atau ajang adu nasib, kamu gak bisa membandingkan kesulitan sendiri dengan milik orang lain.
Selain bertahan dan berjuang, hal terpenting adalah bagaimana kamu bangkit dari fase atau masa sulit tersebut. Biar gak terus-terusan terpuruk, berikut cara sederhana untuk bangkit setelah masa sulit!
Terdengar savage, tetapi kamu harus menyadari bahwa hidup ini memang keras dan terkadang gak adil. Di tengah berbagai tuntutan dunia yang mewajibkan setiap individunya fit in di berbagai lini, kamu dan kita semua harus pandai-pandai menjaga kesadaran dan kewarasan.
Saat menyadari realita yang selalu berseberangan dengan ekspektasi, kamu gak akan mudah terdistraksi kala semua hal dalam hidup gak berjalan sesuai keinginan. Memahami kerasnya kehidupan bisa menjadikanmu sosok tahan banting dan cerdas dalam menghadapi kesulitan.
Sadarkah kamu bila segala sesuatu yang ada di dunia hanya soal perspektif? Seperti rintangan atau tantangan, tergantung dari caramu memandangnya. Kamu bisa fight dan melihatnya sebagai peluang untuk berkembang lalu menjadi pemenang dalam perlombaan kehidupanmu.
Atau sebaliknya, kamu memilih flight karena takut dengan kegagalan yang belum pasti. Sekeras apapun menghindari, ada suatu masa kamu harus berani menghadapi tantangan. Anggaplah ia sebagai cara Tuhan menjadikanmu makhluk paripurna yang pantas berjalan di muka bumi.
Daripada sibuk menyalahkan diri sendiri, orang lain, atau keadaan; ada baiknya kamu mengalihkan fokus ke hal positif pasca mengalami kegagalan atau masa sulit. Bila disadari, pengalaman kesulitan atau kegagalan bisa menjadi wadah personal growth alias pengembangan diri.
Masa sulit memang melelahkan. Gak mudah, terkadang peristiwa itu membuat kita melupakan hingga kehilangan jati diri. Jika sedang mengalami, sudah saatnya kamu melihat kembali semua potensi yang kamu miliki. Seperti hobi atau hal yang membuatmu bergairah menjalani hidup hingga orang-orang terdekat nan terpercaya yang selalu ada dalam suka maupun duka.
Bukan hidup di dalamnya, masa lalu adalah sarana belajar dari setiap pengalaman terbaiknya, baik itu sesuatu yang manis maupun pahit. Gak selamanya sulit atau gagal, hidup ini berjalan beriringan bak langkah kaki dan ada saatnya kamu mendapat kemudahan serta keberhasilan.
Merenungi kegagalan dan keberhasilan masa lalu berguna membangkitkan harapan dan keberanian diri. ‘Kita’ di masa depan ditentukan oleh ‘kita’ di masa lalu. Raihlah kemudahan dan keberhasilan dengan menghabiskan stok kesulitan dan kegagalanmu sedini mungkin.
Gak melulu soal materi, orang berhasil adalah orang yang dapat mengenali dan memahami dirinya sendiri, baik dari segi kelebihan maupun kekurangan. Kamu gak bisa menggunakan potensi dalam diri untuk meraih keberhasilan tanpa mengenali elemen utama tersebut.
Kekurangan membuat kamu fokus memperbaiki diri. Kelebihan membantumu menemukan keberhagaan diri. Di antara rentetan kesulitan atau kegagalan, kamu harus tetap semangat mencari sesuatu yang berharga dalam diri dan kehidupan, meski itu hanya setitik harapan.
Masa sulit beserta dinamika jatuh-bangunnya memang gak mudah dan amat melelahkan. Namun selama napas berembus, kamu harus terus berjalan sembari menyembuhkan luka.
Jangan kehilangan harapan. Sebab, setiap kesulitan dan kegagalan selalu dibarengi kemudahan dan keberhasilan. Untukmu yang lagi berjuang melewati masa sulit, tetaplah semangat mencari pelita kehidupan yang bisa muncul di mana saja. Ingat, kamu kuat dan hebat!