Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Memuji Orang Lain dengan Tulus, Apresiasi Usahanya!

ilustrasi bicara (pexels.com/George Milton)

Sebagai manusia biasa yang punya kelebihan masing-masing, ada kalanya kita kagum pada orang lain yang berhasil mencapai sesuatu. Biasanya, kalau kagum pasti ada keinginan untuk memuji. Namun, pastikan bahwa dirimu belajar cara memuji dengan tulus, ya. 

Sebab, orang lain lebih suka jika dirinya dipuji dengan tulus daripada mendapat pujian berlebihan yang terkesan palsu. Mulai dari pemilihan kata yang gak berlebihan, fokus dalam pujianmu, hingga doa baik yang diharapkan dengan tulus. Beberapa tipsnya bisa disimak satu-persatu pada pembahasan di bawah ini!

1. Puji dengan kata-kata sederhana yang wajar

ilustrasi bicara (pexels.com/Liza Summer)

Memuji orang lain pada dasarnya harus disesuaikan pemilihan katanya terhadap siapa yang kamu puji. Sebab, tidak semua orang bisa menangkap kata-kata bermakna jika wawasannya tidak seluas itu. Jadi, opsi paling baik ialah memuji dengan kata yang paling sederhana. 

Sehingga, pujian yang kamu berikan dapat dimengerti dan tersampaikan dengan baik pada orang lain. Kalau pemilihan katanya terlalu rumit dan sok keren justru kesannya palsu dan pujiannya jadi seperti ingin diapresiasi balik. 

2. Fokuskan pujianmu pada usahanya mencapai sesuatu

ilustrasi kerja sama (pexels.com/Edmond Dantes)

Mungkin gak semua orang sadar tentang pentingnya memfokuskan pujian pada usaha yang dilakukan orang lain. Misalnya, dia tampil cantik atau tampan, pujilah usahanya dalam merawat diri. 

Begitu pula kalau kamu memuji pencapaian yang didapatkan orang lain. Dibanding memuji apa yang dia capai, lebih baik puji usahanya yang hebat hingga bisa mendapatkan itu. Pujian seperti ini akan terkesan lebih tulus dan menghargai usaha orang lain yang layak untuk dipuji. 

3. Puji sambil melakukan interaksi hangat

ilustrasi teman (pexels.com/Keira Burton)

Tips lainnya untuk memuji dengan tulus ialah memuji sambil melakukan interaksi hangat. Biasanya dilakukan pada teman atau orang yang sudah akrab denganmu, di mana kamu memujinya sambil menepuk pundak atau bersalaman dengannya. 

Interaksi yang hangat dan akrab seperti itu membuat pujian yang kamu berikan jadi lebih familiar. Ada kesan kedekatan di antara kalian yang membuat hal-hal baik yang dikatakan tidak bermaksud apa-apa selain memuji. 

4. Memuji atas dasar inisiatif sendiri

ilustrasi bicara (pexels.com/Alexandee Suhorucov)

Percaya atau tidak, banyak orang peka terhadap pujian yang tulus dan palsu, lho. Yang mana salah satu caranya terlihat dari bagaimana pujian yang diberikan berdasarkan inisiatif diri sendiri yang kagum, atau cuma sekadar ikut-ikutan orang lain supaya dipandang baik. 

Jadi, kalau memuji orang lain pastikan kamu melakukannya ketika sedang berdua, atau di saat-saat yang memang kamu ingin memujinya. Kesannya to the point dan polos, namun bisa membuat orang lain senang karena pujian yang kamu berikan memang asli atas dasar inisiatif diri sendiri. 

5. Pujian yang dibarengi doa baik

ilustrasi bicara (pexels.com/Mikhail Nilov)

Selain memuji orang lain dengan menggunakan kata-kata baik, jangan lupa barengi dengan doa baik juga. Walaupun tampaknya klise dan sering dilakukan, namun pujian yang dibarengi doa kesannya tulus banget. 

Terlepas apakah doanya sederhana dan hanya mengharapkan dia untuk menjadi lebih sukses, tapi berarti banget lho untuk orang lain. Bikin orang yang dipuji makin senang dan mengaminkannya agar doa baik tersebut terwujud. 

Ternyata memuji orang lain pun juga ada poin-poin pentingnya, ya. Dengan lima tips tadi, dijamin bisa membuat pujianmu begitu tulus untuk diterima orang lain. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Indiana Malia
EditorIndiana Malia
Follow Us