Jakarta, IDN Times - Selama status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) berlaku di ibu kota, Pemprov DKI Jakarta berjanji menyalurkan bantuan berupa bahan kebutuhan pokok untuk warga yang membutuhkan.
Permberian bantuan ini dimulai sejak Kamis (9/4) lalu secara bergilir dengan cara door to door, agar tak membuat kerumunan warga.
Lalu, bagaimana kriteria penerima bantuan di Jakarta?
Kepala Dinas Sosial Irmansyah mengatakan, terdapat enam kriteria warga miskin dan rentan miskin di Jakarta yang berhak mendapatkan bantuan tersebut. Kriterianya adalah:
Irmansyah mengatakan, bagi warga yang memenuhi kriteria namun belum terdaftar atau tidak memiliki KTP DKI Jakarta meski berdomisili di ibu kota, agar segera melapor kepada Ketua RW. Kemudian orang tersebut akan diminta mengisi formulir permohonan bantuan sosial PSBB COVID-19.
"Dan wajib melampirkan surat keterangan domisili dari Ketua RT setempat serta wajib melampirkan surat Pemberhentian Hubungan Kerja (PHK) dari perusahaannya bagi yang terkena PHK atau dirumahkan," jelasnya melalui keterangan tertulis, Senin (13/4).
Seperti diketahui, bantuan yang diberikan berupa paket komoditas bahan pangan pokok yakni 1 karung beras 5 kg, 2 kaleng bahan makanan berprotein, 1 bungkus minyak goreng 0,9 liter, 2 bungkus biskuit, 2 buah masker kain, dan 2 batang sabun mandi. Irmansyah memastikan, bantuan yang diberikan Pemprov DKI tidak berupa uang tunai.
"Program bansos ini bersumber dari realokasi anggaran APBD Provinsi DKI Jakarta," jelasnya.