Bocah Berusia 5 Tahun di Bekasi Tewas akibat Diserang Tawon Vespa

- Bocah lima tahun di Bekasi tewas akibat diserang tawon Vespa.
- Korban sempat mendapatkan pertolongan di klinik, namun meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit.
- SK terjatuh saat sedang berlari menghindari kejaran tawon Vespa, sedangkan kakaknya berhasil melarikan diri.
Bekasi, IDN Times - Bocah lima tahun berinisial SK tewas setelah disengat tawon jenis Vespa atau tawon Endas di wilayah Kampung Piket, Desa Sukatenang, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Rabu, 29 Oktober 2025.
Relawan kesehatan setempat, Rajab, menceritakan awalnya SK bersama kakaknya yang berusia enam tahun, sedang berjalan kaki menuju sebuah warung.
"Kalau di sana memang daerahnya kiri dan kanan sawah sama kebon. Dia mau jajan, nah kebetulan sarang tawon ada di pinggir jalan. Yang namanya bocah gak tahu, tiba-tiba datang dikerebutin tawon itu," katanya, Jumat (31/10/2025).
1. Kondisi korban cukup parah akibat sengatan tawon Vespa

Rajab mengatakan, saat itu kakak SK berhasil melarikan diri, sementara SK terjatuh saat sedang berlari menghindari kejaran tawon Vespa.
"Kalau abangya gak terlalu parah (disengat). Adeknya sekujur tubuh, badan, muka, pipi, bibir, kepala, tangan, makanya waktu di rumah itu sudah tidak sadar," kata dia.
Setelah kejadian tersebut, keduanya sempat menjalani perawatan di sebuah klinik tidak jauh dari rumah korban.
2. Korban sempat mendapatkan pertolongan di klinik

Setelah dari klinik, keduanya langsung kembali ke rumah. Namun, SK mengalami demam pada malam harinya. Akhirnya korban dilarikan ke rumah sakit pada Kamis, 30 Oktober 2025 siang.
"Hari Kamis baru hubungin saya jam dua. Adiknya ini panasanya tinggi, barulah ngubungin saya. Pas dibawa ke rumah sakit, kondisinya mukanya biru, pucat, pada kuning, adeknya tuh," jelas Rajab.
3. SK meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit

Rajab mengatakan, SK meninggal dunia pada Kamis, 30 Oktober 2025 sekitar pukul 20.00 WIB, saat sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
"Selang beberapa jam adiknya meninggal, masuk ke ruangan tindakan observasi, dan pas dilakukan tindakan, ya udah, meninggal dunia," ujar dia.




















