HUT ke-58 Bulog, Rektor IPB Apresiasi Serapan Gabah

Jakarta, IDN Times - Rektor IPB University Prof Arif Satria mengapresiasi Perum Bulog dalam menjaga kesejahteraan petani dan stabilitas pangan melalui serapan gabah yang sesuai harga pembelian pemerintah (HPP) sebesar Rp6.500 per kilogram.
1. Tertinggi dalam sejarah, cadangan beras pemerintah capai 3,5 juta ton

Menurutnya, kerja keras Perum Bulog dalam menyerap gabah petani patut diacungi jempol mengingat saat ini Indonesia telah memiliki cadangan beras pemerintah tertinggi, yaitu 3,5 juta ton.
“Atas nama IPB University, kami ucapkan selamat ulang tahun kepada Bulog yang ke-58, semoga sukses menjadi institusi penting dalam stabilitas pangan di Indonesia sekaligus menjadi pilar dalam peningkatan kesejahteraan petani petani di Indonesia,” ujar Arif, Rabu, (7/5).
2. Berkat kolaborasi dengan semua unsur

Sebagaimana diketahui, Baru-baru ini Indonesia berhasil mencatatkan tonggak penting dalam sejarah beras nasional, di mana stok cadangan beras pemerintah mencapai 3,5 juta ton. Angka ini menjadikannya yang tertinggi dalam 57 tahun terakhir.
Arif mengatakan, kolaborasi Bulog dengan semua unsur mampu mengantarkan Indonesia sebagai negara maju di bidang pangan. Terlebih kondisi ini terjadi pada saat semua negara mengalami krisis panjang akibat berbagai hal.
“Ini prestasi luar biasa dan perlu untuk terus dipertahankan. Terima kasih atas kerja sama IPB dan Bulog selama ini. Semoga bisa terus berjalan dan perkuat untuk kemajuan pangan Indonesia. Sukses selalu buat Bulog,” katanya.
3. Serap gabah secara besar-besaran

Sebelumnya dalam rapat paripurna kabinet merah putih, Presiden Prabowo Subianto menyebut pemerintah berhasil melakukan serapan gabah secara besar-besaran sehingga beras yang dimiliki saat ini adalah beras yang terbesar dalam sejarah Republik Indonesia.
“Jumlah tonase beras yang sekarang berada di tangan pemerintah, saya dapat laporan adalah tertinggi sepanjang sejarah NKRI. Belum pernah pemerintah menguasai, memiliki jumlah tonase beras sebesar sekarang,” jelasnya. (WEB)