Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bupati Pemalang Kena OTT KPK, Waketum Gerindra: Bukan Kader Kita!

Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo. (Instagram/@muktiagungwbw)
Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo. (Instagram/@muktiagungwbw)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Habiburokhman menanggapi adanya operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo.

Diketahui, Mukti terjaring OTT lantaran diduga terkait kasus jual beli jabatan serta suap pengadaan barang dan jasa.

Padahal, dalam memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 silam, dia diusung oleh PPP dan Gerindra. Meski demikian, Habiburokhman memastikan bahwa Mukti Agung bukan kader Gerindra sehingga tak ada kaitannya lagi.

"Usung mengusung kan kemarin. Bukan kader kita juga kan. Enggak ngerti juga kita urusannya apa," kata Habiburokhman, saat ditemui di Rapimnas Gerindra di SICC, Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/8/2022).

1. Penangkapan di sekitar kompleks DPR/MPR mengejutkan

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Habiburokhman (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Habiburokhman (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Habiburokhman mengaku terkejut sebab OTT dilakukan di gerbang belakang Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan.

"Saya kaget juga, katanya di gerbang belakang DPR," kata dia.

2. Habiburokhman tak tahu lebih lanjut soal dugaan korupsi Bupati Pemalang

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Habiburokhman (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Habiburokhman (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dia mengatakan, pihaknya tidak mengetahui lebih lanjut tentang dugaan korupsi apa yang melibatkan Bupati Pemalang tersebut. 

"Wah enggak ngerti juga kalau itu," ujar Habiburokhman.

3. Bupati Pemalang ditangkap KPK bersama 22 orang lain

Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo. (Instagram/@muktiagungwbw)
Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo. (Instagram/@muktiagungwbw)

Sebelumnya, KPK masih memeriksa sejumlah pihak usai OTT Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo dan 22 orang lainnya. Saat melaksanakan OTT, KPK menemukan sejumlah uang dan barang bukti lain diduga suap.

"Kami telah mengamankan beberapa orang sekitar 23 orang dan sejumlah uang serta barang bukti dari Pemalang berkaitan dugaan tindak pidana korupsi suap dan pungutan tidak sah dalam pengadaan barang dan jasa serta jabatan," ujar Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, Jumat (12/8/2022).

Share
Topics
Editorial Team
Yosafat Diva Bayu Wisesa
EditorYosafat Diva Bayu Wisesa
Follow Us