Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cak Imin: Hormati Masyarakat Adat Bukan Pakai Baju Adat di 17 Agustus

Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saat debat cawapres keempat di JCC pada Minggu (21/1/2024). (youtube.com/Liputan 6 TV POOL)
Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saat debat cawapres keempat di JCC pada Minggu (21/1/2024). (youtube.com/Liputan 6 TV POOL)

Jakarta, IDN Times - Calon wakil presiden nomor urut satu, Muhaimin Iskandar mengatakan, salah satu cara untuk menghindari konflik antara masyarakat yang terdampak dengan Proyek Strategis Nasional (PSN), dengan mengajak mereka berdialog.

Menurutnya, mereka tidak boleh ditinggalkan saat mengambil keputusan sehingga harus tergusur.

Selain itu, Muhaimin juga menyentil kebiasaan Presiden Joko "Jokowi" Widodo yang kerap memberlakukan kebiasaan penggunaan baju adat setahun sekali pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Sebab, menurutnya, penggunaan pakaian adat bukan bentuk dan sikap nyata menghormati masyarakat adat.

"Menghormati masyarakat adat bukan dengan menggunakan pakaian adat setahuan sekali pada 17 Agustus. Bukan! Menghormati masyarakat adat dengan menghormati hak ulayat mereka, budaya mereka, ritual mereka hingga hak serta kewenangan mereka dalam menentukan cara untuk membangun," ujar pria yang akrab disapa Cak Imin itu di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Pusat pada Minggu (21/1/2024).

Dengan begitu, kata Cak Imin, ia yakin bisa menyelesaikan konflik antara masyarakat adat dan pemerintah akibat pemberlakukan PSN.

"Dalam catatan saya, itu perlu dilakukan agar kita tidak salah dalam pembangunan kita," tutur dia.

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us