Cak Imin Jamin Bansos Tak Salah Sasaran dengan DTSEN

- Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, memastikan tidak ada lagi bantuan sosial yang tidak tepat sasaran.
- Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) diperlukan agar program penyaluran bantuan bisa tepat sasaran karena interoperabilitas lintas kementerian dan lembaga.
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, memastikan tidak ada lagi bantuan sosial dari pemerintah yang tidak tepat sasaran saat Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) terwujud.
"Iya, pasti lebih akurat lah, tapi memang tetap ada yang harus kita validasi dan verifikasi," ujar Cak Imin usai Rapat Koordinasi Tingkat Menteri di Kantor Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Senin (13/1/2025).
1. Data saat ini masih tumpang tindih

Cak Imin mengakui saat ini data masih belum terintegrasi dan tumpang tindih sehingga intervensi kebijakan belum memiliki konvergensi.
"Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional jadi urgensi agar program penyaluran bantuan bisa tepat sasaran karena interoperabilitas lintas kementerian dan lembaga,” ujar Cak Imin
2. Bantuan bisa tepat sasaran

Cak Imin meyakini, data tunggal bisa membantu proses pengentasan kemiskinan dengan tepat melalui bantuan yang tidak salah sasaran.
“Kunci dari pengentasan kemiskinan adalah adanya DTSEN, yakni berbagai bantuan disalurkan tepat sasaran, selanjutnya masyarakat bisa mengalami graduasi kemiskinan," katanya.
3. Updating data agar tepat sasaran

Sementara itu, Menteri Sosial, Syaifullah Yusuf mengatakan, data tersebut sangat dinamis di lapangan. Misalnya jika penerimanya pindah rumah atau meninggal, maka akan ada pemutakhiran data.
"Jadi pemutakhiran itu ada dua jalur, satu jalur resmi melalui daerah dan desa, naik terus sampai Dinas Sosial. Kemudian jalur partisipasi lewat aplikasi cek bansos, di situ ada fitur usul ada sanggah. Jadi siapa pun boleh usul dan boleh menyangkal," kata dia.