Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Menkes Beri Kado Warga yang Ultah Berupa Skrining Kesehatan pada 2025

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat tiba di Gedung Kemenkes pada Senin (21/10/2024). (IDN Times/Amir Faisol)
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat tiba di Gedung Kemenkes pada Senin (21/10/2024). (IDN Times/Amir Faisol)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah akan memberikan kado bagi warga Indonesia yang ulang tahun berupa pemeriksaan kesehatan gratis mulai pada 2025.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, selama 100 hari ke depan sebelum masuk ke tahun 2025, pihaknya menyusun rencana program sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang akan direalisasikan selama satu tahun ke depan, salah satunya pemeriksaan kesehatan.

"Mulai tahun depan kita akan lakukan itu bersamaan dengan hari ulang tahun, jadi mereka ingat, ah pas ulang tahun pasti periksa kesehatan. Pas ultah, Pemerintah RI akan memberikan hadiah ulang tahun dalam bentuk pemeriksaan kesehatan agar umurnya makin panjang," ujar Budi dalam Instagram resminya, Selasa (29/10/2024).

1. Agar usia harapan hidup capai 80 tahun

Penyuluhan kesehatan yang dilakukan oleh kader Benda Baru bersama mahasiswa Kesmas UIN Jakarta. Sumber: Dokumentasi pribadi
Penyuluhan kesehatan yang dilakukan oleh kader Benda Baru bersama mahasiswa Kesmas UIN Jakarta. Sumber: Dokumentasi pribadi

Dalam media sosialnya, Budi mengatakan pemeriksaan kesehatan gratis bertahap ini diberikan seluruh masyarakat Indonesia sesuai kelompok usianya pada hari ulang tahun mereka.

"Dengan tujuan utama, agar usia harapan hidup Indonesia jauh meningkat ke usia 80 tahun. Mohon dukungannya ya," imbuhnya.

2. Pemeriksaan gratis anak sampai lansia

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Gedung Kemenkes, Kamis (10/11/2024). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Gedung Kemenkes, Kamis (10/11/2024). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Budi mengatakan pemeriksaan kesehatan gratis akan dilakukan untuk seluruh siklus hidup, yakni mulai dari anak-anak, dewasa, hingga lanjut usia (lansia).

"Anak-anak kita skrining sekarang, skrining apa? Skrining jiwa, karena banyak yang di-bullying-bullying gitu kan, nah skrining jiwa. Kemudian anak-anak skrining obesitas, karena banyak anak-anak yang kelebihan gula sejak kecil, sehingga diabetes anak itu sekarang makin nambah, makin naik,” ujar Budi.

Tak hanya itu, lansia juga akan diberikan pemeriksaan kesehatan gratis untuk mencegah demensia dan lainnya.

“Skrining supaya demensia, alzheimer, itu bisa ketahuan duluan. Sehingga dengan demikian seluruh masyarakat kita bisa dideteksi dini penyakitnya, akibatnya, perawatannya, biayanya lebih rendah, dan kualitas hidupnya lebih baik,” beber Budi.

3. Alokasi anggaran senilai Rp3,3 triliun

Buku Angaran APBN
Buku Angaran APBN

Sebelumnya Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa membeberkan enam program yang menjadi prioritas pemerintahan baru Prabowo Subianto. Salah satu yang menjadi prioritas adalah pemeriksaan kesehatan gratis, dengan alokasi anggaran senilai Rp3,3 triliun tahun depan untuk 52,5 juta orang per tahun.

“Kemudian menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis,” kata Suharso dalam konferensi pers RAPBN 2025 di kantor Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2024.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
Dini Suciatiningrum
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us