Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Gelar Ngobrol Bareng, DJKA Ajak Media dan Komunitas Sosialisasikan LRT

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) menggelar kegiatan Ngobras (Ngobrol Bareng Media dan Komunitas) dengan tema “Optimalisasi Pelayanan LRT Palembang Melalui Integrasi Antar-Moda” di Wyndam Hotel Palembang pada 6 Desember 2023. (Dok. DJKA)

Jakarta, IDN Times -- Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) menggelar kegiatan Ngobras (Ngobrol Bareng Media dan Komunitas) dengan tema “Optimalisasi Pelayanan LRT Palembang Melalui Integrasi Antar-Moda” di Wyndam Hotel Palembang pada 6 Desember 2023.

Kegiatan ini turut menghadirkan Kepala Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatra Selatan (BPKARSS) dan Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Palembang yang mewakili PJ wali kota Palembang sebagai pembicara. 

Kepala BPKARSS Rode Paulus menyatakan bahwa LRT Sumatra Selatan dibangun sebagai tulang punggung (backbone) sistem transportasi Kota Palembang. “Sejak dibangun pada tahun 2018, LRT Sumatra Selatan telah melayani sebanyak 12.999.350 penumpang,” ujar Rode.

1. Setiap tahun penumpang LRT Sumatra Selatan mengalami peningkatan

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) menggelar kegiatan Ngobras (Ngobrol Bareng Media dan Komunitas) dengan tema “Optimalisasi Pelayanan LRT Palembang Melalui Integrasi Antar-Moda” di Wyndam Hotel Palembang pada 6 Desember 2023. (Dok. DJKA)

Peningkatan penumpang LRT Sumatra Selatan naik rata-rata sebesar 31 persen setiap tahunnya dan untuk tahun 2023 ini sudah mencapai 3.712.254 penumpang dengan rata-rata jumlah penumpang per hari sebesar 10.983 orang. “Kami optimis akan menutup tahun 2023 dengan target 4 juta penumpang dengan dukungan integrasi antarmoda, yaitu feeder yang sudah terkoneksi dengan LRT," ujar Rode. 

Dalam rangka mewujudkan LRT Sumatra Selatan yang semakin menjangkau masyarakat, DJKA juga menggandeng pemerintah kota untuk menghadirkan layanan angkutan pengumpang (feeder). Saat ini tersedia 7 koridor feeder di mana dua di antaranya disediakan oleh pemerintah kota yang mengakomodasi sampai ke kompleks perumahan untuk mempermudah akses masyarakat menuju LRT Sumsel. 

“Keberadaan feeder sangat krusial untuk mendukung pelayanan LRT Sumatra Selatan, dari jumlah penumpang harian LRT, tercatat bahwa 31 persen atau sebesar 3.380 orang merupakan penumpang feeder yang melanjutkan perjalanan menggunakan LRT,” kata Rode.

2. BPKARSS terus mengkaji rencana pemberlakuan tarif feeder LRT

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) menggelar kegiatan Ngobras (Ngobrol Bareng Media dan Komunitas) dengan tema “Optimalisasi Pelayanan LRT Palembang Melalui Integrasi Antar-Moda” di Wyndam Hotel Palembang pada 6 Desember 2023. (Dok. DJKA)

Sesuai rekomendasi Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sumsel, saat ini Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatra Selatan (BPKARSS) terus mengkaji rencana pemberlakuan tarif feeder LRT sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 55 Tahun 2023 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Bersifat Volatil Atas Layanan Angkutan Perkotaan dengan Skema Pembelian Layanan (Buy The Service) yang Berlaku pada Kementerian Perhubungan. 

Sebagai badan layanan umum (BLU), BPKARSS juga didorong untuk memiliki penghasilan. Pemberlakuan tarif feeder ini nantinya diharapkan mampu membantu pemerintah dalam mengurangi subsidi yang sudah ada selama ini. “Angkanya masih belum ditentukan, namun diperkirakan sekitar Rp2000 sampai Rp4000," kata Rode.

3. Melalui kegiatan ini, media dan komunitas diharapkan membantu menyosialisasikan LRT Sumatra Selatan

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) menggelar kegiatan Ngobras (Ngobrol Bareng Media dan Komunitas) dengan tema “Optimalisasi Pelayanan LRT Palembang Melalui Integrasi Antar-Moda” di Wyndam Hotel Palembang pada 6 Desember 2023. (Dok. DJKA)

Selain integrasi dengan antar-moda feeder, LRT Sumatra Selatan juga terintegrasi dengan bandara sehingga mempermudah masyarakat dari dan menuju bandara dengan jadwal keberangkatan yang disesuaikan dengan jadwal penerbangan.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap teman-teman media dan komunitas dapat membantu menyosialisasikan kepada masyarakat Palembang untuk memanfaatkan transportasi LRT Sumatra Selatan yang memiliki keunggulan ketepatan waktu, headway yang singkat, dan tarif murah dengan fasilitas lengkap di setiap stasiunnya dan terintegrasi dengan berbagai moda,” kata Rode. (WEB)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ahmad Faisal
EditorAhmad Faisal
Follow Us