Hashim Bicara Komitmen Indonesia Hentikan Perdagangan Satwa Liar di Brasil

- Indonesia akan tindak tegas pelaku perdagangan satwa liar dan pembalakan hutan
- Hashim meminta upaya melawan kejahatan lingkungan tak ciptakan hambatan baru
Jakarta, IDN Times - Utusan Khusus Presiden bidang Perubahan Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, menghadiri United for Wildlife Global Summit di Rio de Janeiro, Brasil. Dalam forum itu, Hashim menegaskan komitmen Indonesia untuk menghentikan perdagangan satwa liar.
“Izinkan saya memulai dengan menggarisbawahi komitmen kuat Indonesia untuk memajukan aksi kolektif melawan kejahatan yang berdampak pada lingkungan. Kami sepenuhnya selaras dengan seruan global yang semakin kuat untuk mengatasi pembalakan liar dan perdagangan satwa liar,” ujar Hashim dalam keterangannya, Selasa (4/11/2025).
1. Indonesia akan tindak tegas pelaku perdagangan satwa liar dan pembalakan hutan

Hashim mengatakan, Indonesia akan menindak tegas pelaku perdagangan satwa liar dan pembalakan hutan. Menurut dia, Indonesia akan menjadi bagian yang ikut memerangi perdagangan satwa liar.
“Kami sejalan dengan seruan global untuk menindak tegas pembalakan liar dan perdagangan satwa liar. Indonesia berkomitmen menjadi bagian aktif dari gerakan ini,” ujar dia.
2. Hashim meminta upaya melawan kejahatan lingkungan tak ciptakan hambatan baru

Lebih lanjut, Hashim mengatakan, upaya global untuk melawan kejahatan lingkungan diharapkan tidak menciptakan hambatan baru. Oleh karena itu, perlu ada pengaturan mekanisme yang baik.
“Ke depannya, kami ingin memastikan upaya global tidak mengakibatkan hambatan yang tidak disengaja terhadap perdagangan legal atau pembangunan ekonomi. Kami mengusulkan mekanisme evaluasi berkala untuk menilai dampak, mengidentifikasi praktik terbaik, dan menegakkan prinsip no one left behind,” kata dia.
3. Menteri Kehutanan sebut Hashim sebagai pecinta satwa

Menteri Kehutanan, Raja Juli Anton, yang ikut bersama delegasi ke Brasil, mengatakan, Indonesia berada pada posisi terdepan untuk memberantas perdagangan satwa liar.
“Sambutan Pak Hashim tadi sangat bagus menggambarkan posisi Indonesia dalam memberantas perdagangan satwa liar internasional. Lebih dari itu, Pak Hashim bukan hanya Utusan Khusus membidangi Perubahan Iklim dan Energi. Beliau memang pencinta satwa. Beliau merogoh sakunya sendiri untuk membiayai konservasi baik di Kaltim, Riau dan Sumbar yang sudah saya kunjungi.” ujar Raja Juli.


















