Ibas: Banyak Orang Harap-harap Cemas Tunggu Telepon dari Hambalang
- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming mulai susun kabinetnya pasca pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.
- Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyinggung terbentuknya superteam di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyebut ada menteri di era Presiden Joko "Jokowi" Widodo yang akan dipilih kembali untuk bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran.
Jakarta, IDN Times - Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI Eddhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas berkelakar banyak yang berharap cemas menunggu telepon dari Hambalang jelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Kelakar itu disampaikan Ibas saat menghadiri peluncuran buku karya kader Demokrat, Dede Yusuf Macan Effendi, berjudul "Menegakkan Amanat Konstitusi Pendidikan".
Peluncuran buku tersebut turut dihadiri Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12 Republik Indonesia Jusuf Kalla yang belakangan ini banyak menyoroti sistem pendidikan nasional.
"Izin Pak Wapres, Pak Menteri, di saat banyak orang yang menunggu telepon dari Hambalang, sebagian besar dari kita sedang harap-harap cemas," kata Ibas di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (10/10/2024).
"Pak JK tentu sangat mengetahui gimana calon-calon menteri juga sedang menunggu kabar baik untuk dipanggil dan diberikan kesempatan oleh presiden terpilih," tambah Ibas.
1. AHY singgung superteam di kabinet Prabowo
Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyinggung terbentuknya superteam di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
Meski begitu, AHY belum mengetahu pasti posisi apa saja yang bakal didapat kader Demokrat di Kabinet Prabowo-Gibran.
"Kita harapkan semuanya akan menjadi superteam yang akan beliau pimpin untuk Indonesia lebih maju ke depan," kata AHY.
"Jadi kami terus terang atau belum tahu secara pasti kami juga tidak ingin berandai-andai waktunya tidak lama lagi, apa yang menjadi keputusan beliau," lanjut dia.
2. Menteri Jokowi gabung di kabinet baru
Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyebut ada menteri di era Presiden Joko "Jokowi" Widodo yang akan dipilih kembali untuk bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran.
Namun, ia tak memerinci lebih lanjut nama menteri di kabinet Jokowi yang akan gabung kabinet Prabowo.
"Setahu saya ada (dari menteri Jokowi)," kata dia.
3. Prabowo sudah susun kabinetnya
Muzani menyebut, Prabowo sudah mulai menyusun kementerian dan nama-nama menteri yang akan dipanggil.
"Orang dan nomenklatur sudah mulai disusun dan bahkan sudah mulai ada yang dipanggil," ucap dia.
