Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jelang Lebaran, InJourney Pastikan Kesiapan Destinasi Wisata Candi

InJourney bersama anak usahanya yakni InJourney Destination Management atau PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) memastikan kesiapan seluruh destinasi wisata yang dikelola siap untuk menghadapi lonjakan kunjungan wisatawan. (Dok. InJourney)

Jakarta, IDN Times -- Holding BUMN Pariwisata dan Pendukungnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney bersama anak usahanya, yakni InJourney Destination Management atau PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) memastikan kesiapan seluruh destinasi wisata yang dikelola siap untuk menghadapi lonjakan kunjungan wisatawan. 

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney Maya Watono mengatakan bahwa untuk menyambut momentum Lebaran ini InJourney berkolaborasi dengan anak usahanya untuk menghadirkan pengalaman yang berkesan dengan attraction activation di destinasi yang dikelolanya. 

“Melalui InJourney Destination Management, kami mengajak masyarakat merasakan  serunya beragam kemeriahan di Candi pada momen Lebaran kali ini yang memberikan  pengalaman baru bagi masyarakat yang dibalut secara inklusif dengan berbagai atraksi  menarik yang bertemakan “Kelana Cerita Tanah Jawa,” ujar Maya. 

1. Bertajuk "Kelana Cerita Tanah Jawa", InJourney tawarkan wisata candi yang semarak dan meriah

Holding BUMN Pariwisata dan Pendukungnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney bersama anak usahanya yakni InJourney Destination Management atau PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) memastikan kesiapan seluruh destinasi wisata yang dikelola siap untuk menghadapi lonjakan kunjungan wisatawan. (Dok. InJourney)

“Kelana Cerita Tanah Jawa” diselenggarakan pada 11-15 April 2024 dengan menampilkan ragam aktivitas yang mendorong interaksi untuk menanamkan pengalaman yang berkesan dengan 3 aktivitas utama, yaitu Cipta Aksara, Bhuvana Jawa, dan Sasana Kriya, 

Cipta Aksara sendiri menampilkan tiga aktivitas utama, yaitu, Dluwang Media Aksara, Lelakon Weton, dan Linocut Aksara. Dluwang Media Aksara merupakan aktivitas membuat souvenir pribadi dengan menggunakan kertas dluwang. Sedangkan Lelakon Weton merupakan aktivitas membaca weton metode Jawa berdasarkan weton kelahiran untuk mengetahui karakter, keberuntungan dan kemudian menulis hasil pembacaan weton dengan menggunakan aksara Jawa di media dluwang.

Di sisi lain, Linocut Aksara merupakan aktivitas mencetak media gambar berupa sablon cukil (linocut) pada media dluwang. Pengunjung bisa menyusun kata-kata menggunakan  aksara Jawa gubahan, ornamen dan clipart karya dari Trag Studio Yogyakarta ini.

Cipta Aksara juga menghadirkan aktivitas Edu Kriya yang mengajak pengunjung untuk  menukarkan sampah botol minuman plastik kemasan untuk diolah menjadi karya seni  yang bisa menjadi suvenir khas yang memukau. Aksi waste management yang  berkolaborasi dengan artisan lokal ini sarat dengan experiential value, mendorong aksi  keberlanjutan dengan peduli untuk mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan selama  berwisata. 

Pengunjung bisa mengabadikan keseruan berlibur di kawasan destinasi melalui di Krayon  Weton, aktivasi giant font #LebarandiCandi sebagai photo booth yang atraktif, di mana  pengunjung bisa mencipta dan mewarnai aksara Jawa menggunakan krayon sesuai  dengan kreativitasnya masing-masing. 

2. Menghadirkan parade budaya hingga kuliner khas

Menyambut momentum Lebaran ini InJourney berkolaborasi dengan anak usahanya untuk menghadirkan pengalaman yang berkesan dengan attraction activation di destinasi yang dikelolanya. (Dok. InJourney)

Bhuvana Java menawarkan foto konsep tradisional Jawa dengan latar pemandangan  candi Warisan Budaya Dunia yang istimewa. Di sini, pengunjung juga bisa memilih  merchandise eksklusif yang diproduksi secara terbatas dan berkolaborasi dengan seniman berkebutuhan khusus dari Yayasan Bina Abyakta. 

Yang tidak kalah menarik adalah Program Sasana Kriya yang menampilkan hiburan serta penampilan kesenian budaya yang atraktif dan memukau. Program yang bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan DI Yogyakarta ini menambah kemeriahan kunjungan di destinasi InJourney Destination Management. Selain itu, penampilan kelompok komunitas kesenian lokal dolanan anak tradisional tetap menjadi atraksi khas kunjungan di masa  libur Lebaran 2024 ini. 

Wisatawan juga akan menyaksikan parade penari yang melibatkan para penari Sendratari  Ramayana dan Roro Jonggrang di destinasi Candi Prambanan. Kehadiran para penari ini  menjadi figur yang bisa diajak berfoto dan berinteraksi dengan gaya dan penampilan  yang khas, unik, dan menawan. 

Pengunjung juga bisa memanjakan lidah di kuliner Pasar Medang yang menghadirkan  Daharan Lawasan antara lain kipo, gulali, kicak, jenang gempol, es gosrok, es limun  maupun Daharan Anyaran yang menggugah selera. Pasar Medang memunculkan  pengalaman rasa yang menggugah selera yang bekerja sama dengan Komunitas  Lawasan Mataram dan komunitas UMKM lokal yang berkualitas. 

3. Candi Prambanan diprediksi jadi destinasi paling banyak dikunjungi wisatawan

Melalui beragam program seru dan menarik di Candi ini, InJourney ingin menghadirkan experience baru bagi para pengunjung dengan mengedepankan keramahtamahan serta pengalaman otentik. (Dok. InJourney)

Di masa ramai libur lebaran ini, InJourney Destination Management memprediksi jumlah  kunjungan sebesar 244 ribu wisatawan di seluruh destinasi Candi Borobudur, Prambanan,  Keraton Ratu Boko dan Teater Pentas Ramayana. Angka ini naik sebesar 37 persen dari  tahun 2023 lalu. Sementara, Masa Ramai Libur Lebaran 2024 ditetapkan selama 10 hari,  mulai 8 sampai 17 April 2024. Puncak kunjungan wisatawan diprediksi terjadi pada 11 sampai 14 April 2024.

Candi Prambanan diprediksi menjadi destinasi paling banyak dikunjungi oleh wisatawan,  atau sekitar 134 ribu kunjungan selama Masa Libur Lebaran 2024. Hal ini disebabkan  posisi destinasi yang searah dengan pintu tol Solo-Yogyakarta di ruas tol Kartasura  Sukoharjo-Ngawen Klaten yang telah dibuka secara fungsional untuk perjalanan mudik  balik Lebaran 2024 dan memudahkan wisatawan untuk mengakses destinasi cagar  budaya ini.

Jumlah kunjungan wisatawan diprediksi meningkat seiring dengan dioperasikannya ruas jalan tol Jogja-Solo secara fungsional gratis untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2024. 

“Melalui beragam program seru dan menarik di Candi ini, kami ingin menghadirkan experience baru bagi para pengunjung dengan mengedepankan keramahtamahan serta  pengalaman otentik nan menarik untuk menciptakan kenangan layaknya hangatnya rasa  kekeluargaan yang dikemas secara fun untuk menghadirkan representasi berwisata yang menginspirasi dan menyenangkan,” ujar Hetty Herawati, Direktur Pemasaran dan  Pengembangan Usaha InJourney Destination Management. (WEB)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ahmad Faisal
EditorAhmad Faisal
Follow Us