Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jemaah Haji Asal Tangerang Wafat di Pesawat Menuju Jeddah

(Media Center Haji)
Intinya sih...
  • Kakek Kusnandar meninggal di pesawat Garuda Indonesia dalam perjalanan menuju Jeddah, Arab Saudi pada usia 67 tahun.
  • Sang istri mengungkap bahwa almarhum mengeluhkan sesak napas dan sakit dada di pesawat, meskipun sudah dilakukan pertolongan dokter kloter.
  • Total jemaah haji yang wafat hingga saat ini mencapai 31 orang, dimana seluruhnya dimakamkan di Arab Saudi dan akan mendapatkan hak-haknya termasuk asuransi jiwa setelah proses haji selesai.

Madinah, IDN Times - Jemaah haji asal Kelompok Terbang (Kloter) 40 Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) atas nama Kusnandar Endi Mihardja, meninggal dunia pada usia 67 tahun. Ia wafat di pesawat dalam perjalanan menuju Jeddah, Arab Saudi, Selasa (20/5/2025).

"Beliau meninggal di dalam pesawat Garuda Indonesia sebelum mendarat di Bandara King Abdul Aziz Jeddah," ujar Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Abdul Basir, di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Selasa.

1. Kusnandar sempat keluhkan sesak napas dan sakit di dadanya

Jemaah haji tertinggal dari keluarganya akan diberangkatkan dari Madinah ke Makkah, di hotel transit, Senin (19/5/2025).(Media Center Haji/Rochmanudin)

Basir menjelaskan sang istri mengungkap, almarhum pada saat di pesawat mengeluhkan sesak napas dan sakit dadanya. Saat itu, sudah dilakukan pertolongan dokter kloter.

"Namun nyawanya tidak tertolong di dalam pesawat," kata dia.

Basir menyebut Kusnandar jemaah asal Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten.

"Almarhum telah dimakamkan kemarin (19 Mei 2025) siang di Makam Zahban, Kota Jeddah," kata Basir.

2. Sebanyak 30 jemaah haji wafat

Jemaah calon haji Indonesia usai salat zuhur di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Sabtu (17/5/2025). (Media Center Haji/Rochmanudan)

Hingga hari ini, kata Basir, total jemaah haji yang wafat 31 orang. Satu orang di antaranya jemaah haji khusus, dan yang meninggal di pesawat atau bandara tiga orang.

"Dua orang meninggal di bandara Madinah (Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz), satu orang meninggal di bandara Jeddah," kata dia.

Basir menjelaskan, seluruh jemaah haji dan umrah yang meninggal di Arab Saudi, seluruhnya dimakamkan di Saudi, tidak bisa dipulangkan. Lokasi pemakaman juga tergantung otoritas Saudi.

"Nanti mereka yang menentukan jenazah jemaah hajinya akan dimakamkan di mana, tidak harus di satu tempat. Biasanya yang terdekat dari rumah sakit yang melakukan penanganan jemaah sakit atau sudah meninggal itu," kata dia.

3. Jemaah haji yang meninggal dunia akan mendapatkan hak-haknya

Kedangan jemaah haji gelombang II di Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (17/5/2025) pagi Waktu Arab Saudi. (Media Center Haji)

Selain itu, Basir menegaskan, jemaah haji yang meninggal dunia akan mendapatkan hak-haknya. Termasuk asuransi jiwa yang akan diproses Kementerian Agama (Kemenag), tapi setelah proses hajinya selesai.

"Baik itu badal haji oleh petugas haji Indonesia maupun asuransi. Nanti asuransi diurus di Indonesia," tutup Basir.

Share
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us