Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jokowi Serta Delegasi WWF Bakal Nikmati Kuliner Khas DTW Jatiluwih

Konferensi pers Presiden Jokowi berangkat ke Australia di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Senin (4/3/2024). (youtube.com/Sekretariat Presiden)
Konferensi pers Presiden Jokowi berangkat ke Australia di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Senin (4/3/2024). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo dan para delegasi World Water Forum (WWF) ke-10 bakal mengunjungi Daerah tujuan wisata (DTW) Jatiluwih, Tabanan, Bali. Disana mereka akan disambut tari tradisional daerah Bali hingga kuliner khas desa setempat.

Manager operasional DTW Jatiluwih, John Ketut Purna, di Tabanan, Bali, sudah siap menyambut kedatangan Jokowi dan para delegasi. Hal itu dimulai dari pintu masuk objek wisata hingga para kepala negara tersebut berada di areal kawasan DTW Jatiluwih.

"Dari informasi yang didapat rombongan Presiden Jokowi dan delegasi WWF direncanakan akan mengunjungi DTW Jatiluwih pada 24 Mei nanti," ujar Ketut Purna dikutip di ANTARA, Sabtu (18/5/2024).

1. Disajikan kuliner laklak dan teh beras merah

DTW Jatiluwih (IDNTimes/Wira Sanjiwani)
DTW Jatiluwih (IDNTimes/Wira Sanjiwani)

Dia menjelaskan saat rombongan Jokowi dan delegasi WWF tiba di DTW mereka akan diberikan kalungan bunga untuk penyambutan awal. Mereka juga akan disuguhkan tarian tradisional Bali, melihat UMKM hingga kuliner khas desa Jatiluwih.

"Kuliner yang akan disajikan dari DTW Jatiluwih untuk kepala negara dan delegasi yakni kuliner laklak dan teh beras merah yang merupakan makanan dan minuman khas Desa Jatiluwih," kata dia.

2. Akan dikenalkan dengan sistem pertanian di desa itu

Wisatawan di DTW Jatiluwih (IDNTimes/Wira Sanjiwani)
Wisatawan di DTW Jatiluwih (IDNTimes/Wira Sanjiwani)

Ketut Purna menjelaskan, dari informasi panitia, kunjungan Jokowi dan para delegasi di Jatiluwih akan berlangsung selama satu jam. Dalam kesempatan itu akan ada agenda memperkenalkan sistem pertanian di daerah itu.

Tempat tersebut masih dibuka seperti biasa dan beroperasi. Namun, ada tempat yang tidak bisa dilalui para wisatawan saat rombongan tiba di DTW. 

3. Desa wisata luasnya mencapai 303 hektar

Penjor yang dipasang di DTW Jatiluwih dalam rangka penyambutan delegasi WWF (IDN Times/Wira Sanjiwani)
Penjor yang dipasang di DTW Jatiluwih dalam rangka penyambutan delegasi WWF (IDN Times/Wira Sanjiwani)

Nantinya beberapa spot di mana Jokowi dan delegasi WWF berada akan dikosongkan atau tidak diperbolehkan para wisatawan berada di tempat itu.

Pada jarak 200 hingga 300 meter dari rombongan wisatawan masih diperbolehkan menikmati keindahan objek wisata Jatiluwih. Dia berharap nantinya dengan adanya kunjungan ini, para pelancong ke objek wisata Jatiluwih akan meningkat.

Daerah tujuan wisata (DTW) Jatiluwih, Tabanan luasnya mencapai 303 hektar. Para pelancong bisa memanfaatkan keindahan alam dengan melakukan tracking menyusuri areal persawahan, bersepeda hingga belajar bajak sawah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lia Hutasoit
EditorLia Hutasoit
Follow Us