Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kemnaker Gandeng Sampoerna Gelar Program Peduli PHK di Pasuruan

b0cc769c-aa4f-4a0e-ae60-5de7f2767ad6.jpeg
Kementerian Ketenagakerjaan meluncurkan program Peduli PHK yang digelar di Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (8/8/2025). (Dok. Kemnaker)
Intinya sih...
  • Kementerian Ketenagakerjaan dan Sampoerna menggelar program Peduli PHK di Pasuruan, Jawa Timur.
  • Program ini meliputi tiga agenda utama yang saling terintegrasi.
  • Pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung ketahanan tenaga kerja di Indonesia.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta IDN Times - Kementerian Ketenagakerjaan meluncurkan program Peduli PHK yang digelar di Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (8/8/2025).

Program ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha dalam memberikan solusi bagi pekerja atau buruh yang terdampak PHK.

1. Penyerahan simbolis manfaat Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP)

8e2842a0-b011-4147-bb34-c24fee5a0602.jpeg
Kementerian Ketenagakerjaan meluncurkan program Peduli PHK yang digelar di Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (8/8/2025). (Dok. Kemnaker)

Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli menegaskan bahwa Peduli PHK merupakan intervensi strategis pemerintah untuk membuka harapan dan peluang baru bagi pekerja/buruh yang kehilangan pekerjaan.

“Ini adalah bentuk intervensi strategis agar pekerja/buruh terdampak tidak jatuh dalam ketidakpastian ekonomi. Kita berupaya memberikan harapan dan peluang baru,” ujar Menaker.

Sebagai bentuk komitmen nyata, Menaker secara simbolis menyerahkan manfaat Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) kepada perwakilan peserta pelatihan. Program JKP dirancang untuk memastikan hak-hak pekerja/buruh tetap terpenuhi melalui manfaat uang tunai, akses informasi pasar kerja, serta pelatihan kerja guna mempercepat penempatan kerja kembali.

2. Tiga agenda utama

0fa5d8d5-915e-4409-b8b7-2916cd118a94.jpeg
Kementerian Ketenagakerjaan meluncurkan program Peduli PHK yang digelar di Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (8/8/2025). (Dok. Kemnaker)

Kegiatan Peduli PHK di Pasuruan ini dirancang secara menyeluruh dengan tiga agenda utama yang saling terintegrasi.

Agenda pertama adalah pelatihan kewirausahaan yang diikuti oleh 200 pekerja/buruh terdampak PHK. Selama dua hari, para peserta dibekali keterampilan teknis melalui program upskilling dan reskilling, serta diberikan motivasi dan pengetahuan praktis untuk menciptakan usaha mandiri.

Pelatihan tersebut juga menghadirkan pelaku UMKM sukses sebagai narasumber, sehingga peserta dapat berinteraksi langsung dan belajar dari pengalaman nyata di dunia usaha. Sebagai tindak lanjut, sebanyak 25 peserta terbaik akan mendapatkan pendampingan bisnis selama satu bulan setelah pelatihan.

Selain pelatihan kewirausahaan, program ini juga mencakup aspek kesejahteraan pekerja melalui pelayanan Keluarga Berencana (KB) di tempat kerja. Agenda kedua ini merupakan kolaborasi antara Kemnaker, BKKBN, dan PT HM Sampoerna Tbk., yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan kesehatan reproduksi para pekerja/buruh. Langkah ini dinilai strategis karena berdampak pada peningkatan kualitas hidup dan produktivitas jangka panjang.

Sebagai pelengkap dari dua agenda sebelumnya, agenda ketiga berfokus pada aspek hubungan industrial melalui peluncuran buku “Penerapan Hubungan Industrial Pancasila Berdasarkan Falsafah Tiga Tangan”. Buku tersebut disusun sebagai panduan praktis bagi perusahaan dalam membangun hubungan kerja yang harmonis dan berkelanjutan dengan menekankan nilai-nilai gotong royong, kemitraan, dan keadilan sosial sesuai falsafah Pancasila.

3. Menaker tekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor

161986df-d1bb-43e6-8620-dd2452e6a95c.jpeg
Kementerian Ketenagakerjaan meluncurkan program Peduli PHK yang digelar di Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (8/8/2025). (Dok. Kemnaker)

Menaker menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung ketahanan tenaga kerja di tengah dinamika ketenagakerjaan. Ia juga memberikan apresiasi kepada PT HM Sampoerna Tbk., BPJS Ketenagakerjaan, dan BKKBN atas dukungan penuh terhadap kegiatan ini.

“Saya berharap semangat kolaborasi ini menjadi contoh yang bisa direplikasi oleh perusahaan dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia,” ujarnya. (WEB)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jihan Azizah
EditorJihan Azizah
Follow Us